ARTICLE AD BOX
Jakarta -
Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM sekaligus Ketua Dewan Kehormatan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Rosan P Roeslani melaporkan hasil Musyawarah Nasional (Munas) Konsolidasi Persatuan Kadin Indonesia kepada Presiden Prabowo Subianto.
Menurut Rosan, Munas melangkah dengan baik, tenteram dan kondusif. Munas mengungkuhkan Anindya Bakrie sebagai Ketua Umum Kadin 2024-2028 dan Arsjad Rasjid sebagai Ketua Dewan Pertimbangan.
"Sehingga bisa disampaikan bahwa dinamika nan terjadi di Kadin telah selesai secara tenteram dan tuntas," ujarnya dalam aktivitas tersebut di Ritz Carlton Mega Kuningan, Jakarta, Kamis (16/1/2025).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya Kadin bakal mengutamakan persatuan dan persaudaraan, sesuai dengan pengarahan Prabowo. Kadin juga bakal meningkatkan peran optimalnya terhadap bumi usaha.
Rosan juga menyampaikan terima kasih kepada Arsjad dan Anindya, serta peserta munas atas lancarnya penyelenggaraan Munas Kadin. Rosan juga berambisi Kadin bakal berkedudukan lebih dalam mewujudkan sasaran pertumbuhan ekonomi 8%.
Sebelumnya, Anindya Bakrie resmi dikukuhkan sebagai Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia periode 2024-2029. Hal ini diputuskan pada Sidang Pleno ke-2 Musyawarah Nasional Konsolidasi Persatuan Kadin Indonesia.
Keputusan dibacakan Wakil Ketua Umum (WKU) Koordinator Bidang Hukum dan Hak Asasi Manusia (Legislasi, Sarana dan Prasarana): Azis Syamsudin nan memimpin sidang pleno tersebut.
"Jadwal aktivitas hari ini penetapan Ketua Umum Anindya Novyan Bakrie menjabat Ketua Umum Kadin Indonesia masa hormat 2024-2029. Bisa disepakati?" kata Azis nan diiyakan peserta sidang, dilanjutkan dengan ketukan palu, di Ritz Carlton Mega Kuningan, Kamis (16/1).
Sementara itu Arsjad ditetapkan menjadi Dewan Pertimbangan Kadin periode 2024-2029.
(acd/acd)