ARTICLE AD BOX
detikai.com - PSIM Yogyakarta menutup musim Pegadaian Liga 2 2024/2025 dengan gemilang. Tim berjuluk Laskar Mataram itu memastikan diri sebagai juara setelah mengalahkan Bhayangkara FC di final. Keberhasilan ini juga mengantar mereka tampil di Liga 1 musim depan.
Sosok Rafinha menjadi primadona sepanjang musim. Striker asal Brasil itu mencetak 20 gol, menjadikannya ujung tombak utama PSIM. Namun, di kembali gemerlap Rafinha, ada satu nama nan mempunyai peran krusial dalam perjalanan tim.
Nama itu adalah Roken Tampubolon. Dia hanya mencetak dua gol sepanjang musim, tetapi dua gol itu datang di saat PSIM paling membutuhkannya.