Prabowo Curhat Di Depan Buruh: 5 Kali Maju, 4 Kali Kalah

Sedang Trending 23 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta, detikai.com - Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto mengaku pekerja setia bersamanya meski kandas empat dalam lima kali kesempatan mengikuti kontestasi politik tertinggi di Indonesia.

"Sekali lagi saya terimakasih diundang hari ini. Lima kali saya maju pemilihan presiden lima kali maju empat kali kalah," kata Prabowo di depan massa tindakan hari pekerja Internasional di Monas, Kamis (1/5/2025).

Pernyataan tersebut langsung disambut gelak tawa dari para peserta aksi.

"Gila gue kalah lu ketawa lagi. Walau empat kali kalah, pekerja selalu mendukung saya. Terima kasih," sebut Prabowo.

Prabowo mengaku bakal menjadi presiden bagi para pekerja dan seluruh komponen pekerja, dari petani hingga nelayan dan menyebut dirinya sebagai "Presidennya orang susah."

Tuntutan Buruh

Hingga pukul 10.00 puluhan ribu peserta telah memadati area aktivitas di Monas, menurut keterangan dari polisi nan mengawal di lapangan.

Kalangan pekerja menyatakan bahwa aktivitas ini diperkirakan bakal dihadiri lebih dari 200 ribu pekerja beserta keluarganya serta masyarakat luas nan mau berasosiasi dalam gelombang solidaritas kelas pekerja.

"May Day adalah momentum bagi kaum pekerja untuk menyuarakan harapan. Buruh tidak hanya menuntut, tapi juga menawarkan jalan keadilan sosial bagi seluruh rakyat," kata Presiden KSPI Said Iqbal dalam keterangannya, Rabu (30/4/2025).

Berikut enam poin tuntutan Buruh di Peringatan May Day:

1. Hapus outsourcing
2. Bentuk Satgas PHK
3. Wujudkan bayaran layak
4. Lindungi pekerja dengan mengesahkan RUU Ketenagakerjaan baru
5. Lindungi Pekerja Rumah Tangga - Sahkan RUU PPRT
6. Berantas Korupsi - Sahkan RUU Perampasan Aset

"May Day bukan sekadar perayaan, melainkan panggung untuk menyuarakan keadilan sosial dan hak-hak pekerja. Keenam rumor ini merupakan cermin dari kebutuhan nyata pekerja Indonesia," tegas Iqbal.

Tak hanya dipusatkan di Jakarta, peringatan May Day juga bakal digelar secara serentak di beragam wilayah di Indonesia.

Tercatat lebih dari 1 juta pekerja bakal turun ke jalan di sedikitnya 15 kabupaten/kota, antara lain: Surabaya, Semarang, Lampung, Medan, Palembang, Makassar, Batam, Cirebon, Palembang, Serang, Bekasi, Tangerang, Gresik, Banjarmasin, Pontianak, Balikpapan, dan beragam wilayah nan lain.


(fsd/fsd)

Saksikan video di bawah ini:

Video: APBN Tekor Rp 104 Triliun di Akhir Maret 2025

Next Article Prabowo Kapok Main Saham, Ternyata ini Alasannya

Selengkapnya