ARTICLE AD BOX
detikai.com
Sabtu, 15 Mar 2025 23:20 WIB

Jakarta, detikai.com --
Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno alias Doel mengatakan pihaknya bakal menindak tegas pada pelaku nan memaksa alias meresahkan penduduk dalam pengumpulan biaya Tunjangan Hari Raya (THR).
Dia bilang Pemprov DKI menolak tegas segala corak premanisme dalam pengumpulan THR. Rano mengatakan tak bakal ada toleransi terhadap praktik nan mengarah pada premanisme alias pemaksaan dalam pengumpulan biaya tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau ada laporan mengenai pemaksaan alias tindakan nan meresahkan warga, kami bakal tindak tegas. Ini tidak boleh dibiarkan," ujar Rano dikutip dari siaran pers Pemprov DKI, Sabtu (15/3).
Rano mengatakan secara budaya, tradisi memberikan THR kepada petugas keamanan dan kebersihan nan telah berjasa bagi lingkungan merupakan perihal wajar dan sudah lama terjadi.
Menurutnya umpama THR dikumpulkan pengurus RW sebagai corak apresiasi dari penduduk secara sukarela, perihal itu bisa dimaklumi. Namun, Pemprov DKI tidak bakal membenarkan jika ada indikasi pemaksaan, tekanan, alias praktik premanisme dalam proses pengumpulan THR.
Atas dasar itu, Rano mengimbau masyarakat untuk melaporkan segala corak intimidasi alias pemaksaan mengenai pengumpulan THR kepada pihak berwenang. Selain itu, diharapkan partisipasi penduduk dalam memastikan tradisi berbagi tetap dilakukan dengan semangat gotong royong dan tanpa unsur paksaan.
(kid)
[Gambas:Video CNN]