Kondisi Lalu Lintas Ke Puncak Dan Tol Cikampek Long Weekend Pekan Ini

Sedang Trending 4 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX
Daftar Isi

Jakarta, detikai.com --

Peningkatan volume lampau lintas terjadi di sejumlah ruas tol dan jalanan wilayah Jabodetabek dan Jawa Barat pada hari pertama 'libur panjang' alias long weekend, pekan ini, Sabtu (10/5).

Diketahui, selain Sabtu dan Minggu (11/5) besok, pada Senin (12/5) dan (13/5) adalah rangkaian dari peringatan Hari Raya Waisak. Senin besok adalah Libur Nasional Hari Raya Waisak, sementara Selasa adalah Cuti Bersama Hari Raya Waisak.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kenaikan volume lantas tol Jabodetabek-Jabar

Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division menyampaikan terjadi peningkatan Volume Lalu Lintas Transaksi Gerbang Tol di Ruas Tol Jabodetabek dan Jawa Barat pada Libur Panjang Hari Raya Waisak 2569 BE pada Jumat lalu.

Dalam siaran pers nan disampaikan Sabtu ini, kenaikan arus lalin kemarin hingga malam meliput:

A. Lalu Lintas Jabotabek

Total sebanyak 154.035 kendaraan alias meningkat 2.32 persen dibanding volume lampau lintas transaksi normal ialah 150.539 kendaraan transaksi nan meninggalkan Jabodetabek menuju Bandara International Soekarno Hatta dan arah Puncak melalui tiga Gerbang Tol (GT) dengan rincian sebagai berikut:

1. GT Cengkareng
Peningkatan volume lampau lintas transaksi di GT Cengkareng sebesar 0,65 persen dari lampau lintas normal jadi total sebanyak 83.311 kendaraan.

2. GT Benda Utama
Peningkatan volume lampau lintas transaksi di GT Benda Utama sebesar 6,94 persen dari lampau lintas normal jadi total sebanyak 31.916 kendaraan.

3. GT Ciawi 1
Peningkatan volume lampau lintas transaksi di GT Ciawi 1 sebesar 2,34 persen dari lampau lintas normal jadi total sebanyak 38.808 kendaraan.

B. Lalu Lintas Jawa Barat
Sementara itu di wilayah Jawa Barat, terpantau volume lampau lintas menuju Bandung dan Rancaekek, tercatat total sebanyak 76.124 kendaraan melintas, alias meningkat sebesar 5,51 persen dibanding volume lampau lintas transaksi normal. Sedangkan volume lampau lintas meninggalkan Bandung menuju Jakarta, tercatat ada peningkatan volume lampau lintas tercatat total sebanyak 61.105 kendaraan melintas, alias meningkat sebesar 1,90 persen dibanding volume lampau lintas transaksi normal.

1. GT Cileunyi Jalan Tol Padaleunyi
Jasamarga Metropolitan Tollroad mencatat pula sebanyak 29.807 kendaraan menuju Bandung alias Jakarta meninggalkan wilayah Rancaekek, Garut dan sekitarnya melalui GT Cileunyi. Volume lampau lintas transaksi di GT tersebut naik sebesar 3,69 persen dari lalin normal.

Sedangkan volume lampau lintas transaksi dari arah sebaliknya alias nan menuju Rancaekek, Garut dan sekitarnya melalui GT Cileunyi tercatat 38.775 kendaraan alias naik sebesar 15,28 persen dibanding lampau lintas normal.

2. GT Pasteur Jalan Tol Padaleunyi

Sementara itu, volume lampau lintas transaksi GT Pasteur (masuk) meninggalkan Kota Bandung tercatat 31.298 alias naik sebesar 0,25 persen dari lalin normal, dan volume lampau lintas transaksi nan menuju Kota Bandung melalui GT Pasteur tercatat 37.349 kendaraan alias lebih rendah 3,01 persen dibanding lampau lintas normal.

Lalu lintas di Bandung

Sementara itu mengutip dari detikJabar, arus lampau lintas Kota Bandung--yang menjadi salah satu primadona wisata--pada Sabtu ini relatif ramai lancar.

Hal itu terpantau di Jalan Jalan Terusan Jakarta, Jalan Supratman hingga Jalan Diponegoro.

Pelataran Gedung Sate dan Lapang Gasibu juga ramai. Untuk Pelataran Gedung Sate banyak penduduk nan berswafoto.

Sementara itu, untuk Jalan Ir H Djuanda nan mengarah ke Jalan Merdeka ramai lancar dan kepadatan terlihat di Jalan Ir H Djuanda nan mengarah ke area Dago Atas.

Jalan tersebut tampak sibuk lantaran banyak penduduk nan hendak berpiknik ke area wisata nan ada di wilayah Dago atau ke wilayah Bandung utara, termasuk Lembang dan sekitarnya. Begitupun di Jalan Pasteur menuju Jalan Sukajadi alias mengarah ke lokasi wisata Lembang, Bandung Barat via Jalan Setia Budi.

Keramaian juga terlihat di Jalan Diponegoro, di mana banyak penduduk nan menunggu Bus Bandros dan berkegiatan di sekitar Taman Lansia.

Sintia Putry nan merupakan penduduk Bekasi mengaku sengaja berpiknik berbareng suami dan dua anaknya ke Bandung pada momen long weekend ini. Dia menyatakan menjajal Taman Lansia lebih dulu lantaran menginap di hotel sekitar tempat itu.

"Mainnya di sini dulu, kebetulan hotel di dekat sini," kata Sintia,"Nanti siang kebetulan mau main ke area Braga dan sekitarnya."

Sintia menyebut, dia memilih berpiknik ke Kota Bandung sekaligus bernostalgia di masa muda berjumpa dengan suaminya di Bandung.

"Kebetulan dulu kuliah di Unisba, empat tahun di Bandung puas banget. Setelah lulus pulang lagi ke Bekasi dan ke Bandung jarang, jadi sembari liburan sembari nostalgia juga," ucap Sintia.

Contraflow arus ke puncak

Sementara itu untuk arus lampau lintas menuju area wisata Puncak, Bogor, Jabar, sempat terjadi kepadatan. Walhasil sejak pukul 06.25 WIB, kepolisian didukung Jasa Marga memberlakukan rekayasa lampau lintas contraflow mulai dari KM 44+400 sampai dengan KM 46+400 Ruas Tol Jagorawi arah Puncak pada Sabtu ini.

Hingga akhirnya skema contraflow itu dihentikan sekitar pukul 12.15 WIB.

"Setelah diberlakukan sejak pukul 06.25 WIB imbas peningkatan volume lampau lintas wisata dan silaturahmi nan terjadi di ruas Tol Jagorawi arah Puncak pada Libur Panjang Hari Raya Waisak 2569 BE, atas diskresi Kepolisian, contraflow mulai dari KM 44+400 s.d. KM 46+400 Ruas Tol Jagorawi arah Puncak dihentikan pada pukul 12.15 WIB. Lalu lintas berangsur kembali normal," ujar Senior Manager Representative Office 1 Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division Alvin Andituahta Singarimbun di Jakarta, Sabtu.

Sebagai antisipasi kepadatan, saat ini akses keluar gadog/puncak ditutup imbas diberlakukan lampau lintas satu arah (one way) di arteri Puncak arah Jakarta oleh Kepolisian.

Jasa Marga mengimbau pengguna jalan nan mau menuju area puncak melalui ruas Tol Jagorawi untuk mengantisipasi rute dan waktu perjalanannya untuk menghindari kepadatan akibat antrean kendaraan.

Selain itu, mereka meminta pelaku perjalanan agar terus memperbaharui info kepadatan dan rekayasa lampau lintas melalui media sosial dan website resmi Jasa Marga.

(kid)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya