ARTICLE AD BOX
detikai.com
Sabtu, 17 Mei 2025 05:30 WIB

Bandung, detikai.com --
Gubernur Jabar Dedi Mulyadi memastikan bakal memberikan support terhadap masyarakat miskin untuk berguru baik di negeri ataupun di swasta.
Dedi menyiapkan Rp600 miliar untuk support siswa nan tidak diterima di sekolah negeri.
"Pokoknya begini, pemerintah bakal menanggung seluruh masyarakat miskin untuk sekolah cuma-cuma di negeri alias swasta," kata Dedi di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Jumat (16/5).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau sekolah pemerintah tidak bisa nampung, ya sekolah swasta. Kan kita kerjasama nanti. nan sekarang sudah ada existing Rp600 miliar," katanya.
Sebelumnya, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti meminta Pemerintah Daerah (Pemda) memfasilitasi siswa nan tidak tertampung di sekolah negeri dalam Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) 2025 untuk masuk sekolah swasta nan terakreditasi.
"Murid nan tidak tertampung di sekolah negeri difasilitasi oleh Pemda untuk belajar di sekolah swasta nan terakreditasi sesuai keahlian finansial daerah, sesuai dengan Permendagri Nomor 3 Tahun 2023 Bab IV tentang Pengelolaan Dana BOSP Satuan Pendidikan Swasta," kata Abdul Mu'ti di Jakarta, Senin (3/3).
Ketentuan itu juga diatur dalam Peraturan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Nomor 3 Tahun 2025 tentang Sistem Penerimaan Murid Baru.
"Dalam perihal terdapat kekurangan daya tampung pada Satuan Pendidikan Negeri berasas perjanjian sebagaimana dimaksud pada ayat (4), Pemerintah Daerah dapat melibatkan Satuan Pendidikan Swasta terakreditasi dan/atau Satuan Pendidikan nan diselenggarakan oleh kementerian lain melalui kerja sama," bunyi Pasal 28 ayat (5) peraturan tersebut.
(csr/isn)
[Gambas:Video CNN]