Cfd Perdana Depok Diikuti Publik Figur Hingga Lalu Lintas Macet Parah

detikai.com, Depok - Car free day pertama kalinya dilaksanakan Pemerintah Kota Depok memanfaatkan sisi Jalan Raya Margonda dari arah Balai Kota Depok menuju Simpang Jalan Raya Juanda. Pada penyelenggaraan tersebut, terlihat ayah dari artis Ayu Tingting alias kerap di sapa Ayah Ojak turut memanfaatkan car free day di Jalan Raya Margonda sepanjang 2,45 kilometer.

Ayah Ojak berbareng istrinya tampak berolahraga berbareng Wali Kota Depok, Supian Suri dan Wakil Wali Kota Depok, Chandra Rahmansyah. Ayah Ojak tampak menggunakan busana olahraga dan topi sembari sesekali menyapa penduduk nan turut berolahraga di CFD.

"Iya, ayah senang ikut olahraga di car free day," ujar Ayah Ojak, Minggu (4/5/2025).

Tidak hanya itu, beberapa penduduk nan berolahraga turut mendekati Ayah Ojak dan sesekali meminta untuk berswafoto sembari berolahraga. Ayah Ojak mengapresiasi Pemerintah Kota Depok melaksanakan car free day nan banyak diminati masyarakat.

"Semoga ini berkepanjangan lantaran ayah seneng banget bisa olahraga," ucap Ayah Ojak.

Diketahui, car free day menggunakan Jalan Raya Margonda membikin pihak Dinas Perhubungan dan Satlantas Polres Metro Depok melakukan rekayasa lampau lintas. Satlantas Polres Metro Depok memberlakukan contra flow pada sisi Jalan Raya Margonda dari arah simpang Jalan Raya Juanda menuju Balai Kota Depok.

Selain itu, petugas Satlantas Polres Metro Depok, Dinas Perhubungan, dan Satpol PP Kota Depok menyiagakan sejumlah petugas di tiap crossingan jalan maupun Terminal Terpadu Depok. Berdasarkan pantauan detikai.com, sempat terjadi antrian kendaraan cukup panjang di lampu merah Arif Rahman Hakim dan putaran Jalan Dahlia.

"Iya macet banget ini, lantaran di lampu merah Arif Rahman Hakim ada crossingan penduduk mengikuti car free day menyebrang jalan," ujar Rahmat pengguna sepeda motor.

Rahmat menjelaskan, kepadatan kendaraan sudah terjadi dari depan Perumahan Pesona Khayangan hingga lampu merah Jalan Raya Margonda-Arif Rahman Hakim. Menurutnya, banyak masyarakat nan berolahraga berupaya menyebrang di lampu merah tersebut.

"Iya penduduk nyebrang di lampu merah itu, lantaran kan track jalan nan digunakan car free day terpotong lampu merah," pungkas Rahmat.

Sebelumnya, Pemerintah Kota Depok akhirnya melaksanakan car free day menggunakan Jalan Raya Margonda dari arah Balai Kota Depok hingga persimpangan Jalan Raya Juanda. Banyaknya minat masyarakat menjadi perhatian Pemerintah Kota Depok dan bakal mengevaluasi untuk lebih baik.

Wali Kota Depok, Supian Suri mengatakan, Pemerintah Kota Depok meminta maaf terhadap pengguna jalan nan merasa terganggu terhadap keberasaan car free day. Diakuinya, penyelenggaraan tersebut sedikit terjadi kemacetan di Jalan Raya Margonda.

"Ada sedikit kemacetan, tapi nggak terlalu lama, waktunya hanya dari jam 6 sampai jam 9 pagi, sekali lagi minta maaf para pengguna jalan, khususnya nan menggunakan kendaraan mobil alias motor," ujar Supian, Minggu (4/5/2025).

Supian memandang penduduk Depok sangat antusias memanfaatkan car free day untuk berolahraga baik melangkah kaki maupun jogging. Ia mau keberadaan car free day menjadi penyemangat masyarakat menjaga kesehatan dengan berolahraga.

"Mudah-mudahan sekali lagi dengan olahraga kita menjadi sehat," jelas Supian.

Dia menjelaskan, Pemerintah Kota Depok bakal mengevaluasi kembali penyelenggaraan car free day, salah satunya terhadap penggunaan Jalan Raya Margonda. Pemerintah Kota Depok bakal berkoordinasi dengan Forkopimda mengenai penggunaan jalan dan pengalihan pengaturan lampau lintas.

"Kita bakal mengevaluasi kelak setelah ini, sebelum Car Free Day pekan depan untuk mengevaluasi terhadap penyelenggaraan hari ini, lantaran luar biasa kita juga nggak menduga antusias masyarakat seperti ini," terang Supian.

Nantinya bakal terdapat sejumlah masukan terhadap penyelenggaraan CFD untuk menjadi pembahasan berbareng Forkopimda. Begitupun mengenai dengan penggunaan seluruh Jalan Raya Margonda baik dari arah Balai Kota Depok menuju Jalan Raya Juanda, maupun sebaliknya.

"Nanti saya menunggu masukan dari teman-teman kepolisian, teman-teman dishub seperti apa untuk memandang antusias masyarakat seperti ini ya," ucap Supian. (Dicky Agung Prihanto)