Tumbuh 15,9%, Volume Transaksi Qlola By Bri Tembus Rp 8.400 Triliun

Sedang Trending 6 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta -

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) mencatat keahlian positif melalui platform perbankan digitalnya, QLola by BRI. Sejak diluncurkan pada Desember 2022, volume transaksi cash management di platform ini mencapai Rp 8.400 triliun, meningkat 15,9% secara tahunan (year-on-year/YoY).

Direktur Bisnis Wholesale dan Kelembagaan BRI Agus Noorsanto mengatakan BRI menargetkan QLola by BRI sebagai Top of Mind dalam perbankan
digital. Strategi ini diperkuat melalui pemasaran nan agresif, ekspansi ekosistem digital, serta penguatan kehadiran di pasar.

"Kami berkomitmen menjadikan QLola by BRI sebagai platform perbankan digital nan unggul dengan penemuan berkelanjutan. Melalui transparansi, efisiensi, dan pengalaman pengguna nan seamless, kami menghadirkan solusi menyeluruh bagi korporasi, institusi, serta pengusaha medium dan small dalam mengelola transaksi dan operasional keuangan," kata Agus." ujar Agus dalam keterangan tertulis, Selasa (18/3/2025).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

QLola by BRI mendapat kepercayaan dari beragam sektor industri, termasuk pertanian (agriculture), pertambangan (mining), peralatan konsumsi sigap saji (FMCG), telekomunikasi, e-commerce, dan fintech. Sepanjang 2024, platform ini sukses menarik lebih dari 190.000 pengguna baru.

Peningkatan keahlian QLola by BRI tercermin dari pertumbuhan fee-based income nan naik 3,8% YoY, sementara volume cash management meningkat 19,13% YoY. Agus menyebut bahwa pencapaian ini mencerminkan mengambil jasa digital BRI nan semakin tinggi di kalangan pengguna korporasi.

Sebagai ekosistem digital terintegrasi, QLola by BRI menawarkan beragam layanan, mulai dari Cash Management, Trade Finance, hingga Supply Chain Management. Selain itu, platform ini dilengkapi dengan fitur Open API Services nan memungkinkan integrasi langsung dengan sistem internal perusahaan, serta Real-Time Reporting nan memudahkan pemantauan transaksi secara langsung.

BRI juga berupaya memperluas jasa secara dunia dengan menghadirkan transaksi lintas mata duit dan lintas negara guna memenuhi kebutuhan pengguna internasional. Optimalisasi pengalaman pengguna (User Experience/UX) terus dilakukan agar platform ini semakin mudah diakses dan digunakan oleh beragam kalangan bisnis.

"Ke depan, BRI bakal terus berupaya menjaga relevansi dengan kebutuhan nasabah. Pengembangan fitur baru, seperti simulasi pembiayaan berbasis analitik info dan pelaporan akibat nan lebih komprehensif, bakal semakin memperkuat jasa QLola. Di saat nan sama, BRI juga mengedepankan penguatan keamanan digital melalui teknologi enkripsi terbaru guna melindungi info nasabah," pungkas Agus.


(akn/ega)

Selengkapnya