Selain Mainan Untuk Anak, Gibran Serahkan Bantuan Siap Pakai Bagi Korban Kebakaran Gempol Kemayoran

Sedang Trending 3 bulan yang lalu
ARTICLE AD BOX

detikai.com, Jakarta - Wakil Presiden (Wapres) RI Gibran Rakabuming Raka meninjau pengungsian korban kebakaran di area Gempol, Kemayoran, Jakarta Pusat, Senin (21/01/2025).

Adapun kebakaran nan melanda letak itu menghanguskan 543 rumah. Hal ini menyebabkan ribuan penduduk nan kehilangan tempat tinggal mengungsi.

Berdasarkan keterangan Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Wakil Presiden (BPMI Setwapres), dalam kunjungannya, Gibran mengatakan upaya pemerintah melindungi rakyat tidak hanya berakhir pada penanganan bencana.

"Tetapi juga memastikan pemenuhan kebutuhan dasar para korban, seperti tempat pengungsian nan layak. Hal ini sejalan dengan komitmen Presiden Prabowo untuk memberikan perlindungan maksimal bagi masyarakat terdampak musibah di seluruh Indonesia," demikian keterangan pers BPMI Setwapres, diterima Selasa (21/1/2025).

Gibran juga meminta pemerintah wilayah dan lembaga mengenai untuk memastikan kesiapan akomodasi pengungsian, termasuk tenda nan kokoh, sanitasi nan memadai, dan pasokan logistik. Pasalnya, dia menilai di tengah musim hujan seperti saat ini, akibat timbulnya penyakit semakin meningkat.

Selain itu, Gibran juga berbincang dengan para korban untuk mendengar langsung kebutuhan penduduk terdampak. Dia juga menyerahkan sejumlah support siap pakai meliputi, selimut, popok, perangkat kebersihan, air mineral, makanan siap saji, sembako, dan mainan anak.

"Wapres Gibran memastikan bahwa penanganan musibah ini menjadi prioritas pemerintah," tulis BPMI Setwapres.

Lebih lanjut, dia juga meminta agar koordinasi antarinstansi terkait, relawan, hingga organisasi kemanusiaan terus diperkuat untuk memastikan support dapat tersalurkan dengan sigap dan tepat sasaran.

"Kebakaran ini menjadi pengingat bakal pentingnya mitigasi bencana, terutama di area padat penduduk. Wapres Gibran menegaskan bahwa pemerintah bakal terus memantau kondisi penduduk terdampak dan memastikan semua kebutuhan mereka terpenuhi," katanya.

Datangi Lokasi Kebakaran di Gempol Kemayoran, Gibran Bagi-Bagi Mainan ke Anak-Anak

Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka mendatangi lokasi kebakaran di Jalan Kemayoran Gempol, Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat, Selasa, (21/1/2025). 

Berdasarkan pantauan, Gibran tiba di lapangan Polres Metro Jakarta Pusat nan merupakan tempat pengungsian korban kebakaran pada pukul 13.45 WIB.

Warga pun ramai mendatangi Gibran untuk bersalaman. Gibran kemudian membagikan mainan kepada anak-anak.

Selepas dari posko pengungsian, Gibran langsung beranjak ke letak kebakaran sembari didampingi Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo.

Di lokasi, Gibran sempat berbincang dengan korban kebakaran. Salah satu mereka ada nan mengeluhkan masalah tempat tinggal pascakebakaran itu.

Dia juga sempat mendekati letak kebakaran nan sudah dibentangkan garis polisi, setelahnya dia langsung meninggalkan lokasi.

Sementara polisi tetap selidiki penyebab kebakaran. Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro mengatakan, beberapa saksi telah dimintai keterangan, guna mengetahui secara jelas kronologi kebakaran.

Salah satunya adalah SW (58) nan saat itu berada di lokasi. Kepada polisi, dia awalnya mendapat info api pertama kali muncul dari lantai dua rumah milik R. Api terlihat pada pukul 00.30 WIB.

"SW mendengar penduduk berteriak ada asap di rumah Bapak R di lantai 2," kata Susatyo dalam keterangan tertulis, Selasa (21/1/2025).

Dia mengatakan, penduduk lantas mencoba memadamkan api. Namun, api sigap menyebar ke rumah penduduk nan terbuat dari kayu dan triplek.

"Total ada 543 unit rumah kebakar, nan dihuni 1.797 Jiwa alias sekitar 607 Kepala Keluarga," ungkap Susatyo.

Susatyo mengatakan, info awal api diduga akibat korsleting listrik. Namun, tetap perlu diselidiki lebih lanjut penyebab kebakaran ini.

"Berdasarkan saksi mata memang ada satu rumah terlihat kepulan asap, kemungkinan konselting listrik kelak kita bakal didalami lagi. Setelah pendinginan kelak tim olah TKP dan forensik bakal datang di lokasi," tandas dia.

Selengkapnya