Sekjen Ppp Minta Kader Tetap Solid Dan Jaga Kondusifitas Menuju Muktamar

• 

• Berita

• Politik

Jumat, 25 April 2025 - 22:57 WIB

Pekanbaru, detikai.com - Seluruh kader Partai Persatuan Pembangunan (PPP) diminta tetap solid dan bisa jaga kondusifitas jelang perhelatan Muktamar nan bakal digelar Agustus alias September 2025. Agenda Muktamar kelak bakal memilih figur Ketua Umum DPP PPP.

Permintaan kader solid itu disampaikan Sekretaris Jenderal DPP PPP M Arwani Thomafi saat silaturahmi dengan pengurus DPW Riau dan DPC se Riau di Pekanbaru. Menurut dia, penyelenggaraan Muktamar pada Agustus alias September merujuk keputusan rapat harian DPP. 

"Sementara tempat muktamar ada beberapa letak Semarang, Jakarta, Banten dan Bali, kelak bakal kita informasikan lebih lanjut," kata Arwani di kediaman Ketua DPW PPP Riau Afrizal Hidayat pada Jumat, 25 April 2025.

Arwani bilang seluruh kader dan pengurus agar tetap jaga kekompakan, soliditas, mengawal konstitusi dengan kerja-kerja kerakyatan. "Mari menjaga kondusifitas internal agar terap harmoni. Semua kader kudu solid dan jaga kondusifitas berbareng untuk menyambut muktamar," ujar Arwani.

Pun, dia menambahkan jelang muktamar tak ada gelaran muscab luar biasa alias muswil luar biasa terhadap pengurus baik tingkat DPW maupun DPC. Menurut dia, tak ada ketentuan dalam Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) nan membenarkan proses muscab luar biasa alias muswil luar biasa. 

Lebih lanjut, dia mengakui saat ini memang banyak ketua nan dijabat pelaksana tugas. Posisi itu mulai dari DPP dengan Plt Ketua Umum. Lalu, ada 7 DPW nan ketuanya Plt dan sekitar 50-an DPC juga nan dipegang Plt. "Itu sah dan sudah sesuai sistem organisasi alias AD/ART," jelasnya.

Lantas, figur calon nan bakal maju dalam muktamar, Arwani menyerahkan semuanya ke para muktamirin. Menurut dia, dalam muktamar kelak ada 672 bunyi nan berkuasa menentukan tokoh nan layak memimpin PPP.

Kemudian, mantan Ketua Fraksi MPR itu bilang sejumlah pengurus DPW-DPW menginginkan ada perubahan dan transformasi partai agar bisa kembali ke Senayan.