ARTICLE AD BOX
detikai.com
Rabu, 07 Mei 2025 19:28 WIB

Jakarta, detikai.com --
Eks Anggota DPR RI dari PDIP Riezky Aprilia menyebut nyaris seluruh pertanyaan JPU KPK nan dilontarkan kepadanya dalam kasus dugaan suap pengurusan pergantian antarwaktu (PAW) untuk terdakwa Sekjen PDIP Hasto Kristyanto, mirip dengan perkara orang kepercayaan Hasto, Saeful Bahri.
Hal tersebut dia sampaikan ketika menjadi saksi untuk Hasto dalam sidang di Pengadilan Tipikor Jakarta, Rabu (7/5).
Mulanya, Hasto bertanya kepada Riezky apakah pertanyaan-pertanyaan nan dilayangkan JPU KPK adalah suatu perihal nan baru alias mengulang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia pun mengakui sekitar 90 persen pertanyaan JPU KPK tak jauh berbeda dengan pertanyaan dalam persidangan Saeful Bahri.
"Seingat saya (pertanyaan) nan lama ada, jikalau nan baru tidak banyak seinget saya. Akan tetapi, seinget nan lama nan barunya enggak ada," kata Riezky.
Kemudian, Hasto kembali bertanya kepada Riezky mengenai persentase pertanyaan nan sama dilontarkan JPU KPK kepada dirinya dalam perkara tersebut.
"Ya sekitar 90 persen," tutur Riezky.
Dalam kasus ini, Hasto diadili atas kasus dugaan perintangan investigasi mengenai penanganan perkara Harun Masiku selaku mantan calon legislatif PDIP.
Hasto disebut menghalangi KPK menangkap Harun Masiku nan sudah buron sejak tahun 2020 lalu. Selain itu, Hasto juga didakwa menyuap mantan Komisioner KPU Wahyu Setiawan Rp600 juta.
Suap diberikan agar Wahyu nan sempat menjadi kader PDIP mengurus penetapan PAW personil DPR periode 2019-2024 Harun Masiku.
Hasto didakwa memberi suap bersama-sama orang kepercayaannya, Donny Tri Istiqomah dan Saeful Bahri kemudian juga Harun Masiku.
Donny saat ini sudah ditetapkan sebagai tersangka tetapi belum diproses, lampau Saeful Bahri telah divonis bersalah dan Harun Masiku tetap menjadi buron.
(fra/mab/fra)
[Gambas:Video CNN]