Rampung 2026, Menara Mandiri Kendari Perluas Layanan Keuangan Di Sultra

Sedang Trending 10 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta -

Bank Mandiri melakukan peletakan batu pertama (groundbreaking) pembangunan Menara Mandiri di Kendari. Kehadiran Menara Mandiri Kendari nan berlokasi di Jalan Abdullah Silondae No. 45 ini diharapkan dapat memenuhi segala kebutuhan baik untuk individual banking, transaksional hingga pengelolaan likuiditas untuk para pelaku upaya di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra).

Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi mengatakan pembangunan Menara Mandiri di Kendari merupakan bukti nyata komitmen Bank Mandiri dalam berinovasi dan merespons kebutuhan masyarakat serta pelaku bisnis. Adapun Gedung Menara Mandiri bakal dibangun di atas lahan seluas 3.455 m2, berupa 1 (satu) tower setinggi 10 (sepuluh) lantai dengan luasan gedung ± 14.000 m2.

"Gedung ini diharapkan dapat menghadirkan kemudahan bagi pengguna Bank Mandiri dalam mengakses jasa finansial secara terintegrasi, sekaligus mendukung konektivitas global, memperluas kesempatan ekspansi bisnis, serta membuka akses terhadap investasi nan lebih luas dengan kelebihan produk dan jasa finansial nan ditawarkan," ujar Darmawan dalam keterangan tertulis, Minggu (16/3/2025).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pembangunan Menara Mandiri Kendari ditargetkan rampung pada 2026, dan sepanjang fase bangunan hingga operasional proyek ini diharapkan dapat memberikan akibat ekonomi nan signifikan, baik melalui penyerapan tenaga kerja lokal maupun peningkatan aktivitas upaya di area tersebut.

Diketahui, kreasi Menara Mandiri Kendari menghadirkan pengetahuan ukur arsitektur nan lebih ikonik, namun tetap memanifestasikan identitas Bank Mandiri dengan kearifan lokal. Menara Mandiri Kendari bakal didukung dengan akomodasi penunjang di antaranya auditorium, Safe Deposit Box, serta area terbuka hijau nan berada di ground floor dan tiap lantai gedung.

Sebagai bentuk komitmen Bank Mandiri terhadap visi 'Becoming Indonesia's Sustainability Champion for A Better Future', Menara Mandiri Kendari dirancang dengan konsep ramah lingkungan nan efisien dan berkepanjangan dengan tujuan menciptakan harmoni antara prasarana modern dan lingkungan nan lebih sehat.

Di samping itu, dengan dibangunnya Menara Mandiri Kendari, Bank Mandiri optimis dapat semakin memperkuat penetrasi upaya di Region X/Sulawesi & Maluku, khususnya dalam mendorong pertumbuhan angsuran dan biaya pihak ketiga (DPK). Keberadaan pusat jasa finansial nan lebih modern dan terintegrasi ini diharapkan bisa meningkatkan aksesibilitas pengguna serta memperkuat kepercayaan pelaku upaya terhadap solusi finansial Bank Mandiri.

Bank Mandiri Area Kendari didukung 21 instansi bagian nan tersebar di seluruh wilayah Sulawesi Tenggara serta ditopang oleh 3 sektor industri utama ialah pertanian dan perikanan, pertambangan, penggalian, serta perdagangan besar maupun eceran.

Sebagai catatan, hingga Februari 2025, Regional X/ Sulawesi & Maluku sukses mencatatkan pertumbuhan angsuran retail sebesar 9,6% YoY menjadi Rp 29,3 triliun. Sedangkan biaya pihak ketiga (DPK) tumbuh 12,1% yoy menjadi Rp 48 triliun nan mencerminkan tingginya permintaan jasa perbankan di wilayah tersebut. Dengan support prasarana baru ini, Bank Mandiri menargetkan percepatan pertumbuhan nan lebih agresif, sejalan dengan strategi ekspansi nasional untuk memperkuat ekosistem finansial di area timur Indonesia.

"Keberadaan Menara Mandiri diharapkan menjadi motor penggerak pertumbuhan ekonomi, baik di tingkat regional maupun nasional, sekaligus mempertegas peran Bank Mandiri sebagai pelopor penemuan dalam industri perbankan Indonesia," pungkas Darmawan.


(ega/ega)

Selengkapnya