Prabowo Hari Minggu Di Hambalang Rapat Proyek Hilirisasi, Ini Hasilnya

Sedang Trending 5 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX

Bogor -

Pemerintah terus mendorong proyek hilirisasi melangkah demi menggenjot pertumbuhan ekonomi. Upaya ini dibahas langsung Presiden Prabowo Subianto dalam rapat berbareng sejumlah menteri di Hambalang Bogor, Minggu (16/3/2025).

Fokus rapat ini adalah memastikan proyek-proyek hilirisasi memberikan akibat nyata bagi pembuatan lapangan kerja serta pemerataan pertumbuhan ekonomi.

Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM Rosan Roeslani nan ikut dalam rapat tersebut menyampaikan telah menginventarisasi sejumlah proyek hilirisasi di sektor mineral, batubara, aquaculture, pertanian, hingga perkebunan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Analisis menyeluruh dilakukan untuk menentukan prioritas proyek- nan bisa memberikan faedah maksimal bagi perekonomian dan kesejahteraan masyarakat.

"Kita prioritaskan proyek-proyek mana saja nan memberikan akibat positif, terutama dalam bagian pembuatan lapangan pekerjaan. Itu adalah salah satu parameter utama nan tadi kami lihat," ujar Rosan usai rapat, dalam keterangan tertulis dari Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden, Minggu (16/3).

Rosan menjelaskan proyek hilirisasi berkontribusi dalam menurunkan impor, meningkatkan ekspor, dan memperkuat daya saing industri nasional.

Menurut Rosan Presiden Prabowo meminta hilirisasi tidak berakhir pada tahap awal, melainkan menjadi pintu masuk bagi proses industrialisasi nan lebih luas.

"Arahan Bapak Presiden adalah nan paling banyak menciptakan multiple-nya. Sehingga ini bisa menjadi industrialisasi, lantaran hilirisasi ini adalah bagian dari ujungnya industrialisasi ini," jelasnya.

Tidak hanya berorientasi ekonomi makro, proyek-proyek hilirisasi juga diarahkan untuk melibatkan para petani tambak, petani perkebunan, hingga masyarakat sekitar, agar kesejahteraan mereka turut meningkat.

Sementara itu, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengatakan kesungguhan Presiden dalam mendorong hilirisasi tercermin dari penyelenggaraan rapat di hari Minggu.

Bahlil juga menyampaikan apresiasi atas komitmen Presiden Prabowo dan jejeran kabinetnya.

"Ini adalah corak dari perhatian kesungguhan Bapak Presiden dalam mengawal, mengecek program-program nan sudah diperintahkan kepada menteri-menterinya," ungkap Bahlil.

Bahlil menjelaskan rapat berbareng Prabowo juga menindaklanjuti keputusan penerapan 21 proyek hilirisasi prioritas. Arahan Prabowo, proyek hilirisasi tersebut mengutamakan serapan tenaga kerja, mengombinasikan teknologi dengan padat karya, serta memprioritaskan industri substitusi impor.

"Bapak Presiden mengarahkan kepada kita agar implementasinya kudu betul-betul ahli dan mempunyai nilai ekonomi nan tinggi," terang Bahlil.

Prabowo juga menekankan pentingnya penyebaran investasi hilirisasi secara merata di seluruh wilayah Indonesia, tidak terpusat di satu pulau saja. Hal tersebut krusial agar terjadi penyebaran ekonomi di seluruh Indonesia.

"Ini adalah bagian daripada instrumen untuk pertumbuhan ekonomi," tutur Bahlil.

(hns/hns)

Selengkapnya