ARTICLE AD BOX
detikai.com
Jumat, 16 Mei 2025 20:30 WIB
Jakarta, detikai.com --
Sebanyak 70 rumah penduduk nan melampaui Garis Sempadan Bangunan (GSB) di RW 01 dan RW 22, Kelurahan Pluit, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, mulai dibongkar guna memperlancar pembangunan tanggul mitigasi banjir rob di area tersebut.
"Ada 70 rumah, sebenarnya bukan dibongkar, tapi dirapikan lantaran sebagian dari gedung penduduk nan tinggal di sini melampaui GSB-nya," kata Lurah Pluit Achmad Faizal di Jakarta, Jumat (16/5).
Ia mengatakan rumah penduduk nan dibongkar menyantap badan jalan sehingga kudu dibongkar tapi tidak keseluruhan hanya beberapa bagian nan melampaui pemisah nan ditentukan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Area nan dibongkar tersebut bakal dibangun tanggul mitigasi berupa jalan dengan ketinggian 1,1 meter dengan lebar enam meter.
Ia menjelaskan, sebenarnya tanggul itu berupa jalan lantaran area ini rendah dan air pasang (rob) masuk dari RT 05, RT 10, RT 09, RT 12 dan RT 04 nan masuk ke area tengah.
"Tengah itu cekungan seperti mangkuk. Jadi ketinggian di sini bakal kita buat untuk menghindari air rob tumpah ke daratan," kata dia.
Ia mengatakan, keenam RT ini berada di wilayah nan rendah dan dekat sekali dengan laut.
Hal ini membikin air laut tumpah keenam RT tersebut dan mengalir ke area jalan nan konturnya cekung.
"Jalan cekung tersebut biasanya rob bakal lebih susah untuk surut dan kedalamannya bisa mencapai dua meter," kata dia.
(antara/isn)
[Gambas:Video CNN]