Politikus Pdip: Jokowi Tak Perlu Buktikan Ijazahnya Asli

Sedang Trending 3 hari yang lalu
ARTICLE AD BOX
  • Berita

  • Politik

Jumat, 25 April 2025 - 07:55 WIB

Jakarta, detikai.com - Isu keaslian ijazah Presiden ke-7 RI Joko Widodo alias Jokowi terus menyedot perhatian publik. Elite PDI Perjuangan (PDIP) pun ikut menanggapi polemik tersebut.

Politikus PDIP, Aria Bima menilai Jokowi  tak perlu membuktikan keaslian piagam sarjananya dari Universitas Gadjah Mada (UGM). 

Menurut dia, nan semestinya membuktikan piagam Jokowi tiruan adalah pihak penggugat.

“Pak Jokowi tidak perlu membuktikan ijazahnya asli. nan menggugat itu buktikan bahwa ijazahnya itu palsu. Jangan menuntut Jokowi membuktikan ijazahnya asli,” kata Aria Bima kepada wartawan di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, dikutip pada Jumat, 25 April 2025.

Politikus PDIP Aria Bima di Jakarta Pusat

Photo :

  • detikai.com.co.id/Zendy Pradana

Aria menjelaskan Jokowi sudah menjadi Wali Kota Solo, Gubernur Jakarta, hingga Presiden RI ke-7. 

Dengan demikian, piagam nan dimiliki Jokowi sudah teverifikasi saat mencalonkan diri.

“Itu diverifikasi ke lembaga-lembaga terkait. Kalau pendidikan piagam SD, SMP, SMA, dirjen pendidikan dasar menengah dan atas. Kalau universitas, dirjen pendidikan tinggi. Siapa nan pernah mengatakan piagam itu asli? Ya lembaga-lembaga ini,” jelasnya. 

Menurut Aria, pihak penggugat semestinya menggugat lembaga tersebut jika ada keraguan keaslian piagam Jokowi. Sebab, lembaga tersebut nan menyatakan bahwa piagam Jokowi asli.

“PDIP mengatakan lantaran itu (Jokowi) sebagai kader waktu itu. Kita bawa sebagai prasyarat administrasi," lanjut Aria. 

"Tentang original tidaknya, lembaga itu memverifikasi. Ada verifikasi alternatif, ada verifikasi faktual,” ujar Wakil Ketua Komisi II DPR itu.

Sebelumnya, polemik keaslian piagam Jokowi terus mencuat lantaran ada relawan pendukung nan melaporkan empat orang termasuk master telematika Roy Suryo ke polisi. Roy Suryo Cs dilaporkan ke polisi lantaran tuduhan piagam Jokowi palsu.  

Halaman Selanjutnya

“Itu diverifikasi ke lembaga-lembaga terkait. Kalau pendidikan piagam SD, SMP, SMA, dirjen pendidikan dasar menengah dan atas. Kalau universitas, dirjen pendidikan tinggi. Siapa nan pernah mengatakan piagam itu asli? Ya lembaga-lembaga ini,” jelasnya. 

Halaman Selanjutnya

Selengkapnya