Pengasuh Ponpes Darut Tauhid Purworejo Kiai Thoifur Meninggal Dunia

Jakarta, detikai.com --

Pengasuh Pondok Pesantren Darut Tauhid Purworejo, KH. Muhammad Thoifur Mawardi alias nan berkawan disapa Kiai Thoifur meninggal dunia, Selasa (19/8) sore.

Kabar duka ini disampaikan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin. Ia menyampaikan duka cita nan mendalam atas wafatnya ustadz kharismatik tersebut.

"Bangsa Indonesia kehilangan salah satu ustadz besar nan menjadi sinar dan panutan umat," kata Cak Imin dalam keterangan tertulis.

Cak Imin mengenang Kiai Thoifur tidak hanya sebagai seorang pembimbing spiritual, tetapi juga sebagai pembimbing politik nan arif dan bijaksana. Menurutnya, Kiai Thoifur adalah sosok ustadz nan bisa menjembatani nilai-nilai keislaman dan kebangsaan dalam laku nyata.

"Beliau bukan hanya membimbing kami dalam perihal keagamaan, tetapi juga memberikan pengarahan dan pedoman dalam perjuangan politik. Nasihat dan keteladanan beliau menjadi suluh dalam setiap langkah," ujarnya.

Wakil Ketua PC NU Purworejo, Abdul Aziz mengatakan Kiai Thoifur wafat di RSUD Tjitrowardojo sekitar pukul 16.22 WIB.

Menurut Azis, kondisi Kiai Thoifur sudah sering sakit apalagi drop lantaran sudah Sepuh. Kiai Thoifur juga sempat dirawat di rumah sakit.

"Kalau memang kondisi beliau sudah gerah agak lama, sering drop lantaran sudah Sepuh," kata Azis dikutip dari detik.com.

Kiai Thoifur lahir di Purworejo pada 8 Agustus 1955. Putra dari KH.R. Mawardi ini merupakan pengasuh Pondok Pesantren Daarut Tauhid, Kelurahan Kedungsari, Kecamatan Purworejo.

Ayahnya, KH R. Mawardi, merupakan keturunan dari Joko Umbaran nan konon tetap trah dari Sultan Agung.

Keilmuan dan karomah Kiai Thoifur kesohor hingga ke Timur Tengah. Perjalanan keilmuannya melanglang buana dalam menuntut pengetahuan di wilayah Jawa, seperti di Pondok Sugihan Kajoran, Magelang, Pondok Lasem, Pondok Rembang, Jawa Tengah.

(fra)

[Gambas:Video CNN]