ARTICLE AD BOX
detikai.com
Selasa, 29 Jul 2025 11:49 WIB

Jakarta, detikai.com --
Insiden penembakan di gedung pencakar langit di tengah kota Manhattan, New York, Amerika Serikat pada Senin (28/7) waktu setempat menewaskan lima orang.
Dari lima nan tewas, satu merupakan pelaku nan bunuh diri usai melakukan aksinya dan satu lagi merupakan petugas kepolisian.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Insiden ini terjadi di gedung tinggi nan menjadi instansi pusat NFL serta mengakomodasi sejumlah lembaga finansial ternama, termasuk Blackstone dan KPMG.
Polisi New York mengonfirmasi bahwa salah satu korban tewas adalah personil Departemen Kepolisian New York (NYPD) berumur 36 tahun nan telah bekerja selama sekitar tiga separuh tahun.
Tiga korban lainnya merupakan penduduk sipil.
Komisaris Polisi New York, Jessica Tisch, menyebut pelaku merupakan laki-laki asal Las Vegas nan baru-baru ini mengemudi lintas negara menuju New York sebelum melancarkan aksinya.
Setelah menembak para korban, pelaku kemudian menembak dirinya sendiri di bagian dada dan meninggal di tempat.
Tisch mengatakan pelaku diyakini bertindak sendiri. Hingga saat ini, penyelidikan tetap berjalan dan motif di kembali tindakan penembakan ini belum diketahui.
Media CNN melaporkan bahwa polisi telah menyebarkan foto pelaku nan menunjukkan laki-laki bersenjata membawa senapan saat memasuki gedung.
Sejumlah media besar telah menerbitkan foto tersebut juga.
Pemeriksaan awal terhadap latar belakang pelaku tidak menemukan riwayat pidana nan signifikan, menurut pejabat setempat.
Reuters melaporkan, abdi negara kepolisian dalam jumlah besar mengepung area sekitar letak kejadian.
"Saya hanya memandang banyak keributan, polisi, dan orang-orang berteriak," kata Russ McGee, seorang penjudi olahraga berumur 31 tahun nan saat itu sedang berolahraga di gym nan berdampingan dengan gedung, kepada Reuters.
Biro Investigasi Federal (FBI) menyatakan pemasok dari instansi lapangan New York turut dikerahkan ke letak untuk memberikan support dalam penanganan kejadian ini.
(zdm/bac)