Pasar Modal Volatil, Ojk Beri Aba-aba Ke Perusahaan Asuransi-bpjs

Sedang Trending 2 minggu yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta, detikai.com — Kondisi pasar modal nan berfluktuasi akan berpengaruh pada capaian hasil investasi perusahaan asuransi.

Sebagai gambaran, hasil investasi industri asuransi umum tumbuh 19,8% year on year (yoy) menjadi Rp7,43 triliun. Namun, hasil investasi di industri asuransi jiwa turun 24,8% yoy menjadi Rp23,91 triliun.

"Perusahaan asuransi mempunyai akibat signifikan terhadap kondisi pasar, sehingga terjadi penurunan hasil investasi dimiliki perusahaan asuransi," ungkap Kepala Eksekutif Pengawas Perasuransian, Penjaminan, dan Dana Pensiun OJK Ogi Prastomiyono, dalam Konferensi Pers RDK OJK, Jumat, (11/4/2025).

Ogi memastikan, patokan mengenai arah investasi perusahaan asuransi telah dibentuk secara fleksibel. Ketentuan tersebut tertuang dalam sejumlah izin pemerintah, termasuk patokan dari BPJS Ketenagakerjaan.

"Itu ada patokan pemerintah alokasi BPJS TK per program untuk investasi di mana memang ada tanggungjawab penempatan minimal 50% di Surat Berharga Negara (SBN), kemudian investasi lain, reksa biaya maupun saham alias obligasi korporasi itu diperkenankan sampai 50%," ungkapnya.

Pengelolaan investasi ini dilakukan melalui sistem internal nan melibatkan pembentukan komite investasi. Selain itu, terdapat patokan turunan di level lembaga masing-masing tentang kebijakan pengelolaan investasi.

Lebih jauh, OJK menegaskan pentingnya penerapan tata kelola perusahaan nan baik (GCG) dalam proses pengambilan keputusan investasi. Hal ini bermaksud agar kebijakan nan dijalankan betul-betul sesuai dengan arah investasi nan telah ditetapkan.


(mkh/mkh)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Tegas! Prabowo Minta Kontribusi Dapen-Asuransi Wajib Dipacu

Next Article Ngeri! Ini Ancaman Besar Buat Dompet Warga RI, Bisa Bikin Tekor

Selengkapnya