Muak Dengan Ai, Segini Kekayaan Pendiri Studio Ghibli Hayao Miyazaki

Jakarta, detikai.com — Salah satu perusahaan kepintaran buatan (artificial intelligence/AI) ialah ChatGPT akhir-akhir ini mencetak rekor lonjakan jumlah pengguna dunia setelah merilis fitur gambar bergaya Studio Ghibli.

Fitur baru tersebut memungkinkan pengguna menghasilkan ilustrasi bergaya tangan unik Studio Ghibli, rumah produksi animasi Jepang legendaris nan dikenal lewat movie Spirited Away dan My Neighbor Totoro. Hasil gambar AI ini ramai dibagikan di media sosial dalam format cerita, meme, hingga karya seni personal.

Di samping itu, pendiri Studio Ghibli Hayao Miyazaki sejatinya sudah membangun Ghibli sejak tahun 1985 lalu. Dia juga telah membangun warisan monumental melalui film-filmnya nan menakjubkan dan karya-karya visionernya.

Dalam wawancara tahun 2016, Miyazaki mengkritik gambar AI. "Saya sangat jijik. Saya tidak pernah mau memasukkan teknologi ini ke dalam karya saya," katanya.

OpenAI belum memberikan pernyataan resmi soal sumber info training model AI mereka dan potensi pelanggaran mengenai fitur ini. Sementara itu, komentar lawas pendiri Studio Ghibli, Hayao Miyazaki, kembali viral setelah tren ini meledak.

Sementara itu, ketenaran fitur bergaya Ghibli khususnya oleh ChatGPT juga memicu perdebatan norma mengenai pelanggaran kewenangan cipta. Pasalnya, meski norma biasanya melindungi ekspresi spesifik, bukan style artistik secara umum, pemisah legal AI dalam meniru karya seniman tetap "abu-abu"

"Landskap norma untuk gambar AI nan meniru style unik Studio Ghibli tetap belum jelas," kata Evan Brown, mitra di firma norma Neal & McDevitt, dilansir Reuters, dikutip Jumat (4/4/2025).

Kekayaan bersih Hayao Miyazaki pada tahun 2025

Melansir Pennbook Center, pada tahun 2025, kekayaan bersih Hayao Miyazaki diperkirakan sekitar US$50 juta setara Rp 828 miliar (asumsi kurs Rp 16.560 per US$). Ini menempatkannya di antara sutradara animasi nan lebih sukses secara finansial di industri ini.

Kekayaannya terutama berasal dari karyanya sebagai kekuatan imajinatif di kembali Studio Ghibli dan movie animasinya nan sangat sukses.

Jika dibandingkan dengan tokoh-tokoh berpengaruh lainnya dalam animasi seperti Walt Disney alias Nick Park, kekayaan Miyazaki tetap signifikan, meskipun penghasilannya lebih sederhana dibandingkan dengan kerajaan Disney.

Namun, film-filmnya seperti Spirited Away dan Princess Mononoke telah mengumpulkan pengakuan internasional, meningkatkan status keuangannya secara signifikan.

Penghasilan Hayao Miyazaki sebagai sutradara animasi terutama didorong oleh hubungannya dengan Studio Ghibli dan keahlian box office film-filmnya.

Film-film seperti Spirited Away, Princess Mononoke, dan My Neighbor Totoro tidak hanya menjadi hit box-office tetapi juga sukses kritis, berkontribusi secara signifikan terhadap pendapatannya.

Peran Studio Ghibli dalam perjalanan keuangannya tidak dapat dilebih-lebihkan. Dengan mendirikan studio berbareng Isao Takahata, Miyazaki membantu merevolusi movie animasi, mengubahnya menjadi karya sinematik nan diakui secara global. Keterlibatannya nan konsisten dalam proyek-proyek profil tinggi memastikan bahwa pendapatannya tetap stabil dan substansial.

Dalam perihal posisi keuangan, kekayaan Miyazaki sebanding dengan raksasa industri seperti Walt Disney dan Nick Park, meskipun dalam skala nan agak lebih kecil. Tidak seperti Disney, nan membangun sebuah kerajaan, Miyazaki telah mempertahankan pendekatan nan lebih konsentrasi dan didorong secara artistik untuk karirnya.

Hal ini telah memungkinkannya untuk mempertahankan kesuksesan finansial tanpa mengkomersialkan pekerjaannya pada tingkat nan sama.

Film-film Studio Ghibli, khususnya Spirited Away, nan memenangkan Academy Award untuk Fitur Animasi Terbaik, membantu meningkatkan profilnya dan meningkatkan penghasilannya.

Secara komparatif, Nick Park, pembuat Wallace & Gromit, dan Isao Takahata, salah satu pendiri Studio Ghibli, juga menghasilkan untung finansial nan substansial di sektor animasi, meskipun mereka beraksi pada skala finansial nan berbeda.

(mkh/mkh)

Next Article Kisah Warren Buffett Kena Penipuan Deepfake AI