ARTICLE AD BOX
-
-
Berita
-
Politik
Senin, 14 April 2025 - 14:49 WIB
Jakarta, detikai.com – Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP), Puan Maharani mengungkapkan isi pembahasan dari pertemuan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri dengan Presiden RI Prabowo Subianto beberapa waktu lalu.
Dalam pertemuan tersebut, Megawati dan Prabowo banyak membahas tentang pembangunan bangsa. "Ya, nan dibicarakan tentu saja hal-hal nan mengenai gimana sama-sama bersinergi dalam membangun bangsa dan negara," kata Puan kepada wartawan di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin, 14 April 2025.
Tak hanya itu, Puan mengaku PDIP siap membantu tugas-tugas dari Presiden Prabowo meski partainya berada di luar pemerintahan.
Ketua DPP PDIP, Puan Maharani di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa, 3 Desember 2024
Photo :
- detikai.com.co.id/Yeni Lestari
"PDI bakal bersama-sama bersinergi untuk membangun, membantu, bersinergi dalam menjalankan tugas-tugas presiden ke depan berbareng dengan Pak Prabowo," ujarnya.
Untuk diketahui, pertemuan antara Prabowo dengan Megawati akhirnya terealisasi. Kedua tokoh tersebut berjumpa pada Senin, 7 April 2025 malam. Adapun pertemuan berjalan di kediaman Megawati di Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat.
Politikus PDIP, Mohamad Guntur Romli membeberkan isi pembahasan dalam pertemuan tersebut. Dia mengatakan, dua tokoh itu berjumpa secara empat mata dan berjalan sekitar 1,5 jam.
Menurut Guntur, kedua tokoh itu membahas hal-hal nan berkarakter pribadi sebagai tokoh bangsa nan sudah berkawan sejak lama.
"Dalam pertemuan hanya empat mata tersebut, Ibu Megawati dan Pak Prabowo banyak membicarakan hal-hal nan berkarakter pribadi sebagai dua orang tokoh bangsa nan sudah berkawan baik sejak dulu hingga saat ini," kata Guntur dalam keterangannya, Rabu, 9 April 2025.
Selain itu, Megawati dan Prabowo juga membahas masalah-masalah dunia seperti perang jual beli Amerika Serikat (AS) dan China. Lalu, bentrok Israel dengan negara-negara Arab pun turut dibahas.
Halaman Selanjutnya
Menurut Guntur, kedua tokoh itu membahas hal-hal nan berkarakter pribadi sebagai tokoh bangsa nan sudah berkawan sejak lama.