Lewat Agenbrilink, Bri Dukung Asta Cita Dan Dorong Pemerataan Ekonomi

Jakarta, detikai.com - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) alias BRI melalui jaringan AgenBRILink berkedudukan menjadi pelopor inklusi finansial dan mendukung upaya pemerintah dalam mewujudkan visi pembangunan nasional. Upaya ini sejalan dengan Asta Cita Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, nan sekarang menapaki 100 hari kerja terus memperkuat komitmennya dalam memberikan solusi finansial nan menyeluruh.

Melalui jaringan AgenBRILink nan tersebar di seluruh Indonesia, BRI berkedudukan aktif sebagai pelopor inklusi keuangan, mendukung upaya pemerintah dalam mewujudkan visi pembangunan nasional.

Upaya ini sejalan dengan Asta Cita Pemerintahan Presiden RI Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, nan sekarang menapaki 100 hari kerja.

Dalam mendukung penerapan Asta Cita, Kementerian BUMN RI berupaya mempercepat program-program prioritas nasional. Adapun BRI turut mendukung Asta Cita keenam, ialah membangun dari desa dan dari bawah guna mendorong pemerataan ekonomi dan pemberantasan kemiskinan.

Di samping itu, inisiatif BRI ini juga mendukung Asta Cita ketiga Pemerintah Indonesia, ialah khususnya dalam meningkatkan lapangan kerja nan berkualitas, mendorong kewirausahaan. Dengan konsentrasi pada penguatan ekonomi kerakyatan, AgenBRILink memperluas akses finansial hingga ke pelosok negeri.

Direktur Utama BRI Sunarso mengungkapkan bahwa sebagai komponen strategi hybrid banking, BRI memadukan jasa digital dan bentuk untuk memastikan akses jasa finansial nan merata. AgenBRILink menjadi pilar krusial dalam membangun ekosistem finansial nan inklusif dan berkelanjutan.

"Di samping untuk memperluas dan mempermudah akses jasa perbankan, AgenBRILink juga dimaksudkan untuk memastikan terjadinya sharing economy, pertumbuhan ekonomi nan secara inklusif melibatkan partisipasi masyarakat sebanyak-banyaknya," terang Sunarso dikutip Rabu (22/1/2025).

Hingga akhir Desember 2024, BRI mencatat peningkatan jumlah AgenBRILink. Ada lebih dari 1,06 juta pemasok alias meningkat dari 740 ribu pemasok pada Desember 2023.

Artinya, sepanjang 2024, sebanyak 324 ribu masyarakat berasosiasi menjadi AgenBRILink. Jaringan ini sekarang menjangkau lebih dari 85% wilayah Indonesia, melayani lebih dari 62 ribu desa.

AgenBRILink juga menawarkan beragam jasa untuk mempermudah kebutuhan harian masyarakat. Mulai dari pembayaran tagihan listrik, air, BPJS Kesehatan, telepon, pembelian pulsa, hingga pembayaran cicilan.

Selain itu, tersedia jasa referral untuk pembukaan rekening tabungan dan pinjaman, jasa asuransi mikro, tarik tunai dari luar negeri, serta pembelian tiket perjalanan seperti bus, shuttle, dan kapal ferry.

Di sisi lain, Kementerian BUMN berupaya mempercepat program prioritas nasional melalui beragam inisiasi. Sementara itu, Menteri BUMN Erick Thohir menyebut untuk mewujudkan Asta Cita tersebut diperlukan kerjasama nan efektif dan efisien melalui beragam pihak.

Erick menjabarkan, inisiasi tersebut mulai dari hilirisasi, pembangunan infrastruktur, pelayanan masyarakat, stabilisasi nilai pangan, hingga pengembangan sumber daya manusia dan daya berkelanjutan. Menurutnya, kerjasama lintas kementerian dan badan menjadi momentum strategis untuk menjawab tantangan pembangunan nan semakin kompleks.

"Dalam waktu kurang dari 100 hari, kita menunjukkan langkah dan akibat langsung nan dirasakan oleh masyarakat. Hal ini menjadi bukti bahwa gotong royong adalah kunci keberhasilan," ujar Erick.

(rah/rah)

Next Article Video: Demi Ekonomi RI & Pertumbuhan Bisnis, BRI Geber Penerapan ESG