ARTICLE AD BOX
Jakarta, detikai.com --
Kementerian Agama mengingatkan kepada seluruh jamaah haji 2025 untuk selalu mematuhi patokan dan pengarahan petugas selama rangkaian ibadah haji, agar aktivitas dari pemberangkatan sampai kembali melangkah dengan lancar.
Dirjen Penyelenggara Haji dan Umroh (PHU) Kemenag Hilman Latief mengatakan perihal tersebut saat pelepasan jamaah calon haji asal Kabupaten Garut di Pendopo Garut, Jawa Barat, Sabtu (10/5) malam.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kepada seluruh jamaah patuhi semua perintah, dan patokan nan telah ditentukan," kata Hilman Latief. "Semoga ibu dan bapak diberikan kemudahan," katanya.
Ia berambisi seluruh jamaah haji dari Indonesia dapat melangkah lancar, sehat, dan selamat, serta bisa menunaikan setiap rangkaian ibadah haji sampai kembali lagi ke Indonesia.
Hilman mengatakan saat ini kondisi cuaca di Arab Saudi suhu hariannya cukup panas dengan temperatur lebih dari 40 derajat Celsius. Maka dari itu, butuh kekuatan fisik, dan tetap sehat.
"Pesan kami ke jamaah haji minta tetap menjalin komunikasi dengan baik, jika ada keluhan sampaikan segera ke petugas, insya Allah dengan senang hati petugas segera bakal melayani dengan baik," kata Hilman Latief, seperti diberitakan Antara, Minggu (11/5).
Ia mengatakan kuota haji Indonesia pada 2025 sebanyak 221 ribu orang, terdiri dari 203.320 kuota untuk haji reguler, dan 17.680 kuota untuk jamaah haji khusus.
Hilman menyebut gelombang pertama keberangkatan sebanyak sekitar 60 ribu jamaah haji asal Indonesia sudah sampai di Madinah, dan saat ini sekitar 5 ribu jamaah sudah di Makkah.
Sementara itu, Presiden RI Prabowo Subianto sebelumnya menginstruksikan Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar dan Kepala BP Haji Muhammad Irfan Yusuf untuk kembali mengupayakan penurunan biaya haji bagi jemaah Indonesia.
Ia mengatakan sekarang biaya haji telah turun sekitar Rp4 juta. Prabowo mengaku belum puas dengan penurunan itu.
"Sekarang Alhamdulillah kita bisa turunkan biaya haji Rp4 juta nan sudah dirasakan oleh jemaah tahun ini 203 ribu, tapi Rp4 juta saya minta dikurangi lagi saya belum puas, kita kudu termurah nan bisa kita capai," kata Prabowo saat meresmikan Terminal Khusus Haji dan Umrah, Terminal 2F Bandara Soetta, Minggu (4/5).
Prabowo menargetkan agar biaya haji bagi jemaah Indonesia bisa mendapatkan nilai lebih murah dibanding jemaah asal Malaysia. Ia mengatakan Indonesia merupakan negara penyumbang terbesar jemaah haji tiap tahunnya.
(end)
[Gambas:Video CNN]