ARTICLE AD BOX
Jakarta, detikai.com - Emiten Prajogo Pangestu PT Barito Pacific Tbk (BRPT) buka-bukaan soal kisi-kisi hasil laporan finansial perusahaan petrokimia tersebut sepanjang 2024.
Direktur Utama Barito Pacific Agus Salim Pangestu mengatakan, emiten milik orang terkaya nomor satu di Indonesia Prajogo Pangestu tersebut mengalami peningkatan keahlian mencapai double digit. Namun, ketika ditanya mengenai nomor pasti peningkatannya, dia enggan merincikan.
"Full year 2024 bagus, kira-kira segitu (double digit) lah," ungkap Agus kepada wartawan di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin (3/3/2025).
Kenaikan pendapatan itu disebut dikontribusikan oleh PT Indo Raya Tenaga (IRT) nan beriktikad menggandakan kapabilitas terpasang menjadi 2.000 MW pada kuartal pertama alias kuartal kedua 2025. IRT merupakan perusahaan hubungan BRPT dengan kepemilikan saham 34%, mulai mengoperasikan PLTU berkapasitas 1.000 megawatt (MW) pada Agustus 2024.
Sebelumnya, pada tahun 2023, BRPT mencatatkan peningkatan untung bersih pada tahun lalu. Laba BRPT tercatat naik menjadi US$ 26,11 juta alias Rp 412,53 miliar (kurs Rp 15.800 per US$).
Laba ini meningkat tajam hingga lebih dari 1.300% dari tahun sebelumnya, US$ 1,76 juta. Dengan demikian, untung bersih per saham naik dari US$ 0,00002 menjadi US$ 0,00028. Sedangkan EBITDA BRPT tercatat tumbuh 28,8% menjadi US$ 612 juta.
Kendati labanya mengalami pertumbuhan, pendapatan BRPT malah turun 6,79% menjadi US$2,76 miliar alias setara Rp43,8 triliun, dibandingkan US$2,96 miliar pada 2022.
(fsd/fsd)
Saksikan video di bawah ini:
Video: Sepanjang Tahun 2024, BRI Sukses Raup Laba Rp60,64 Triliun
Next Article CIMB Niaga (BNGA) Bukukan Laba Bersih Rp 6,6 T di Kuartal III-2024