ARTICLE AD BOX
detikai.com, Jakarta PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) menghadirkan Innovillage nan menjadi arena kejuaraan penemuan sosial guna mendorong peran mahasiswa sebagai agent of change. Selain itu, Innovillage pun ditujukan untuk menciptakan talenta digital hingga tahun 2030 mendatang.
Digelar sejak tahun 2020 lalu, Innovillage merupakan salah satu bentuk penerapan program TJSL Telkom nan berfokus pada inovasi, kolaborasi, dan menciptakan solusi berakibat sosial dengan support teknologi digital.
Innovillage pun sejak awal difokuskan pada pengembangan proyek-proyek nan sejalan dengan Sustainable Development Goals (SDGs) dan kebutuhan lokal masyarakat.
Selama lima tahun pelaksanaannya, Innovillage telah melibatkan lebih dari 8.800 mahasiswa, 400 perguruan tinggi, dengan mengimplementasikan lebih dari 670 proyek di beragam sektor.
Di kembali nomor partisipasi nan tinggi, terdapat beragam kisah inspiratif nan menunjukkan gimana teknologi sederhana bisa mengubah kehidupan masyarakat. Di Bengkayang Kalimantan Barat, mahasiswa menghadirkan solusi penerangan berbasis tenaga aliran sungai untuk dusun tanpa listrik.
Di Kota Banjarbaru Kalimantan Selatan, tim Innovillage membangun sistem produktivitas pertanian. Di Desa Sugiale Kabupaten Bone, mahasiswa membikin aplikasi untuk optimasi manajemen sampah.
Di Desa Japan Mojokerto, tim Innovillage merancang sebuah platform monitoring stunting pada balita. Setiap proyek ini tidak hanya memberikan solusi bagi organisasi sekitar, tetapi juga menjadi pengalaman belajar transformatif bagi mahasiswa sebagai calon pemimpin masa depan.