Ihsg Nelangsa Di Tengah Bursa Asia Yang Pesta Pora

Sedang Trending 8 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta -

Bursa Efek Indonesia (BEI) melakukan pembekuan sementara perdagangan pasar modal Tanah Air namalain trading halt imbas IHSG ambruk lebih dari 5% siang ini. Lantas gimana dengan kondisi bursa saham Asia hari ini, apakah senasib dengan IHSG?

Melansir dari info Bloomberg, Selasa (18/3) pukul 13.00 WIB, kebanyakan bursa saham di negara Asia lain berada di area hijau namalain tengah mengalami penguatan. Kondisi ini sangat berbeda jauh dengan IHSG nan sedang 'kebakaran' siang hari ini.

Misalkan saja indeks nilai saham tetangga RI, Singapura (STI) nan menguat 35,27 bps alias 0,91% menuju level 3.894,63. Lalu ada indeks saham Malaysia (KLSE) nan berada di level 1.527,81, menguat 15,66 pedoman poin (bps) alias 1,04%.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kemudian untuk tetangga RI lainnya, ialah Thailand (SET) nan naik 8,12 pedoman poin alias 0,68% dan berada di level 1.178,32. Sementara untuk Ho Chi Minh Stock Index (Vietnam) juga tercatat naik 2.00 bps alias 0,81% di level 1.337,48.

Sedikit lebih jauh, bergeser ke Nikkei 225 (Jepang) saat ini berada di level 37.883,62 alias naik 29,68 bps (1,30%). Kemudian untuk Shanghai SE Composite (China) naik 5,56 bps alias 0,16% ke level 3.431,69.

Lalu ada indeks saham Korea Selatan (KOSPI) nan hari ini tercatat naik 1.09 bps alias 0,04% ke level 2.611,78. Di luar itu ada indeks saham campuran Australia, Taiwan, Hong Kong, India, Pakistan, Bangladesh nan ikut terkerek ke area hijau pada perdagangan siang hari ini.

Sedangkan untuk indeks saham Asia hari ini nan turun adalah Indonesia, Selandia Baru, Mongol, Laos, Filipina, dan Sri Lanka nan berada di area merah namalain mengalami penurunan.

Namun hingga siang hari ini menurut info Bloomberg IHSG sudah ambruk hingga 6,12% alias 395,86 pedoman poin dan berada di level 6.076,08. Membuat IHSG menjadi indeks saham campuran dengan nilai paling ambruk di bursa saham Asia hari ini.

(fdl/fdl)

Selengkapnya