ARTICLE AD BOX
Jakarta, detikai.com - Harga emas melambung dan cetak level baru dalam sejarah, ialah US$ 3.200. Lonjakan nilai emas terjadi di tengah kekhawatiran resesi dan perang dagang.
Merujuk Refinitiv, pada perdagangan terakhir pekan ini, Jumat (11/4/2025), nilai emas menembus US$3.210,02 per troy ons. Harganya melejit 1,13%.
Di saat bersamaan, beberapa hari terakhir dilaporkan ramai penduduk RI membeli emas. Bahkan sampai mengantre. Penampakan antrean ini terjadi di Butik Emas Antam di Pulogadung, Butik Emas LM di Bekasi, dan di Pondok Indah Mall.
Saking ramainya, Galeri 24 Pegadaian mencatat, permintaan emas melonjak drastis pada Rabu-Jumat (9-11/4/2025). Permintaan setiap outlet mereka rata-rata mengalami permintaan hingga tiga kali lipat.
Penjualan emas batangan selama tiga hari pada periode Rabu-Jumat ( 9-11/4/2025) menembus 170,8 Kilogram (kg). Sementara itu, penjualan emas perhiasan pada tiga hari terakhir (9-11/4/2025) sejumlah mencapai 4,2 Kg.
Emas Sebagai Investasi, Simak Ini Sebelum Beli
Emas memang menjadi salah satu instrumen investasi nan dianggap sebagai safe haven namalain kondusif dari ancaman risiko. Emas jadi pilihan di tengah ketidakpastian ekonomi.
Bagi masyarakat nan mau menempatkan dananya pada instrumen logam mulia kuning tersebut, sebaiknya mempertimbangkan asal produk emas nan bakal dibeli. Misalnya saja pembelian emas di PT Aneka Tambang (Persero) Tbk. (ANTM), UBS alias di PT Pegadaian (Persero).
bila mau membeli emas, di Indonesia dapat melalui Antam alias UBS. Keduanya sama-sama mempunyai kadar emas 99,99%, namun ada sejumlah perbedaan.
Apa saja perbedaannya?
Produsen
Emas Antam diproduksi oleh PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM), sedangkan emas UBS adalah hasil produksi PT Untung Bersama Sejahtera (UBS).
ANTM sendiri merupakan perusahaan BUMN. Sementara PT UBS adalah perusahaan swasta. Berbeda dengan ANTM, UBS tidak hanya berfokus dalam produksi emas batangan, perusahaan itu juga mempunyai brand perhiasan, ialah Venus dan Starshine.
Selain itu, Antam juga menawarkan jasa untuk investasi emas. Saat ini jasa tersebut telah dikembangkan hingga membentuk tabungan emas dan bekerja sama dengan PT Pegadaian (Persero).
Sertifikat
Emas Antam mempunyai keunggulan, ialah mempunyai sertifikat standar London Bullion Market Association (LBMA). Dengan sertifikasi itu, pemilik emas Antam dapat menjualnya di pasar global.
Sedangkan emas UBS menyediakan sertifikat nasional dari UBS sendiri. Itulah kenapa pangsa pasar UBS tetap dalam negeri saja, tetap kalah dengan Antam.
Harga
Baik nilai emas Antam maupun UBS sama-sama berjuntai pada beratnya. Namun lantaran kelebihan sertifikat dan pangsa pasar Antam, nilai emasnya lebih mahal dari UBS.
Sementara, untuk nilai emas di Pegadaian nan merupakan mitra Antam, dipengaruhi oleh margin dan biaya manajemen nan dikenakan pada emas Pegadaian. Misalnya, nilai emas di Pegadaian mengalami penguatan, sementara nilai emas di Antam justru mengalami pelemahan.
Pegadaian juga mengenakan biaya manajemen sesuai jasa nan dipilih, misalnya, dalam corak tabungan emas. Ini merupakan biaya nan dikeluarkan untuk membuka rekening tabungan emas di Pegadaian.
Namun, untung investasi emas Antam maupun Pegadaian mempunyai perbedaan. Emas Antam condong lebih murah dibandingkan Pegadaian, tentu membeli emas di Antam bakal lebih murah lantaran berangkaian langsung dengan unit upaya produsennya.
Lokasi Pembelian
Emas Antam dapat dibeli langsung di unit bisnisnya di Pulogadung, Jakarta Timur. Aneka Tambang juga mempunyai beragam toko emas di beragam kota. Pembelian secara online juga dapat dilakukan melalui www.logammulia.com.
Sementara, UBS tidak mempunyai unit penjualan khusus. UBS dapat dibeli di toko emas, pegadaian, alias laman www.ubslifestyle.com.
Sedangkan di Pegadaian dapat langsung mengunjungi bagian terdekat. Bahkan dapat memberikanmu opsi untuk menyicil emas mulai dari 0,1 gram. Di Pegadaian pilihan berat emas juga lebih bervariasi.
(dce)
Saksikan video di bawah ini:
Video: Harga Emas Pecah Rekor Lagi! Sentuh USD 2.987,75 per Troy Ons
Next Article Awas! Banyak Penipuan Modus Jual Emas Antam