ARTICLE AD BOX
Jakarta, detikai.com - Emiten teknologi PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) kembali menegaskan bahwa tidak ada rencana akuisisi dari pesaingnya, Grab. Dalam keterbukaan informasi, GOTO menyatakan belum ada kesepakatan antara pihak manapun untuk melakukan transaksi jual-beli.
"Sampai dengan tanggal keterbukaan ini, tidak ada kesepakatan antara Perseroan dengan pihak manapun untuk melakukan transaksi sebagaimana telah diberitakan di media massa," kata Sekretaris Perusahaan GOTO, R.A. Koesoemohadiani dalam keterbukaan info nan dikutip Rabu (19/3/2025).
Ia menyatakan bahwa GOTO beserta jejeran manajemen terus konsentrasi pada aktivitas upaya dan pencapaian keahlian perusahaan. Koesoemohadiani menyorot sebagaimana telah disampaikan pada tanggal 12 Maret 2025, hasil pencapaian keahlian finansial kuartal keempat dan tahun penuh 2024 GOTO nan menunjukkan EBITDA tumbuh 348% secara year-on-year (yoy).
Menurutnya, pencapaian itu, "menegaskan pertumbuhan dan profitabilitas Perseroan nan semakin pesat."
Sebelumnya, mengutip Reuters, rencana merger tersebut seiring dengan upaya kedua perusahaan untuk mengatasi kerugian nan telah dialami selama bertahun-tahun.
Babak baru pembicaraan merger nan terakhir kali diadakan pada tahun 2024, dilanjutkan pada bulan Desember. Para penanammodal berambisi untuk mencapai kesepakatan pada tahun 2025.
Sumber Reuters mengatakan, kesepakatan mungkin tidak bakal terjadi dengan negosiasi nan terus menerus seperti sebelumnya nan berujung gagal. Nama sumber disembunyikan dan menolak untuk diidentifikasi lantaran pembicaraan tersebut berkarakter pribadi.
(ayh/ayh)
Saksikan video di bawah ini:
Video: Simak! Ini Dia, Rapor Kinerja PGN, DCII, Hingga GOTO
Next Article EBITDA Disesuaikan GOTO Positif, Ini Pemicunya