Golkar Jelaskan Kriteria Kepala Pco Pengganti Hasan Nasbi: Harus Berada Di Sekitar Pak Prabowo

Sedang Trending 5 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX
  • Berita

  • Politik

Selasa, 29 April 2025 - 15:24 WIB

Jakarta, detikai.com - Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia Tandjung, menjelaskan seperti apa sosok nan semestinya kelak menjadi Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan alias PCO, pengganti Hasan Nasbi nan mengundurkan diri.

Apalagi, peran posisi tersebut bakal menjadi Juru Bicara Presiden Prabow Subianto. Persoalan komunikasi pemerintah sebelumnya juga nan disinggung oleh Kepala Negara.

"Karena begini, harusnya nan menjadi ahli bicara itu memang adalah orang nan memang day to day, hour to hour, minute to minute, second to second, itu berada di sekitar Pak Prabowo," kata Doli kepada wartawan, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 29 April 2025.

Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi

Ia menambahkan, bahwa seorang ahli bicara kudu bisa menerjemahkan pikiran dan ucapan nan disampaikan Presiden. Sehingga maksud dan tujuan Kepala Negara tak dianalisis apalagi diasumsikan macam-macam.

"Bukan menganalisisnya dulu, bukan kemudian apalagi berasumsi gitu lho. Nah apa nan dia dengar itu nan dia sampaikan. Ya jika mau apa nan dia dengar ya tiap hari memang kudu (selalu) sama pak Presiden," jelasnya.

Doli tak mau berasumsi soal argumen mundurnya Hasan. Termasuk, berangkaian dengan langkah Prabowo nan sekarang menunjuk Mensesneg Prasetyo Hadi sebagai jubir.

"Saya tidak tahu apakah kemudian pengunduran ini misalnya disebabkan kemarin ketika Pak Prabowo juga meminta Pak Mensesneg untuk menjadi ahli bicara juga gitu, saya tidak tahu. Tapi saya melihatnya positif thinking saja, bahwa ini dalam rangka untuk meningkatkan gimana komunikasi politik, komunikasi publik pemerintah dengan masyarakat, dengan komponen nan lain, itu bisa lebih efektif," jelasnya.

Diketahui, Hasan Nasbi mundur dari jabatannya selaku Kepala Kantor Komunikasi Presiden alias PCO. Surat pengunduran diri tersebut telah ditandatangi Hasan pada 21 April 2025.

Adapun berita pengunduran diri tersebut disampaikan Hasan Nasbi melalui sebuah video nan diunggah di akun instagram @totalpolitikcom.

Hasan Nasbi melalui video tersebut menyebut menyerahkan surat pengunduran diri kepada Presiden RI Prabowo Subianto melalui Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi dan Sekretaris Kabinet, Teddy Indra Wijaya.

"21 April 2025 sepertinya saat itu sudah tiba, surat pengunduran diri saya tandatangani dan saya kirimkan kepada presiden melalui dua sahabat baik saya menteri sekretaris negara dan sekretaris kabinet," kata Hasan, Selasa, 29 April 2025.

Hasan menegaskan keputusannya untuk mundur dari kedudukan kepala PCO sudah matang. 

"Kesimpulan saya sudah sangat matang bahwa sudah saatnya menepi keluar lapangan dan duduk di bangku penonton," jelas dia.

Halaman Selanjutnya

Diketahui, Hasan Nasbi mundur dari jabatannya selaku Kepala Kantor Komunikasi Presiden alias PCO. Surat pengunduran diri tersebut telah ditandatangi Hasan pada 21 April 2025.

Halaman Selanjutnya

Selengkapnya