ARTICLE AD BOX
detikai.com
Jumat, 23 Mei 2025 09:17 WIB

Jakarta, detikai.com --
Data sementara menunjukkan sekitar 100 rumah penduduk rusak akibat gempa bumi magnitudo 6,3 yang mengguncang Bengkulu, Jumat (23/5) awal hari.
"Rumah nan rusak kurang lebih 100 unit, dan nan rusak parah kurang lebih separuhnya," kata Gubernur Bengkulu Helmi Hasan, mengutip Antara.
Helmi Hasan juga mengabarkan akibat gempa berkekuatan magnitudo 6,3 tersebut sejumlah penduduk di Kota Bengkulu mengalami luka-luka, dan berita baiknya tidak ada korban jiwa akibat gempa tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Meninggal bumi tidak ada, ada luka-luka, jadi kita tetap menunggu laporan-laporan, termasuk laporan penduduk kota dan sekitarnya mengenai kerusakan rumah mereka," ujarnya.
Menurut Helmi, Pemerintah Provinsi Bengkulu bakal memperbaiki apalagi membangun ulang rumah penduduk nan rusak akibat gempa.
"Rumah nan rusak parah bakal kita robohkan, Pemprov bakal bangun kembali nan baru, nan rusak ringan bakal diperbaiki, dan tadi juga sudah kami sampaikan duit duka ke (korban gempa) nan rumahnya rusak berat maupun rusak ringan," kata dia.
Wilayah barat daya, Kota Bengkulu, Provinsi Bengkulu, diguncang gempa pada Jumat awal hari dengan kekuatan nan dicatat Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) sebesar magnitudo 6,3.
Gempa bumi tersebut terjadi pada Jumat pada pukul 02.52 WIB, pada koordinat 4.17 LS,102.17 BT.
"Pusat gempa berada di 43 km barat daya Bengkulu, Bengkulu" tulis laman resmi BMKG, dipantau di Jakarta, Jumat.
Laman resmi BMKG menyebut gempa berada pada kedalaman 10 kilometer di perairan Bengkulu.
"Tidak berpotensi tsunami," tulis BMKG.
(antara/dal)
[Gambas:Video CNN]