ARTICLE AD BOX
Jakarta, detikai.com - Menteri Perumahan dan Kawasan Pemukiman (PKP) Maruarar Sirait hari ini mengundang CEO Lippo Group James Riady untuk mencari titik terang terhadap persoalan Meikarta nan selama ini membelenggu para konsumen properti.
"Saya mau ucapkan selamat atas tugas yg diberikan. Para vendor adalah ujung tombak keberhasilan," ujar James Riady di gedung Wisma Mandiri II Jakarta, Rabu (23/4).
Menurutnya, sektor properti dapat berkontribusi besar kepada perekonomian untuk mencapai sasaran pertumbuhan nan dicanangkan Presiden Prabowo Subianto sebesar 8%. Sebab, pelaku pasar menilai, perumahan merupakan kunci utama lantaran berakibat pada multiplier pengaruh dan pembukaan lapangan kerja.
"Menurut pandangan pasar kunci utama rumah lantaran tiap rumah nan dibangun memerlukan 4-5 org, belum lagi jalan, belum listrik, belum air, dan sebagainya. Bayangkan jika 1 juta aja ada jutaan lapangan kerja," ungkapnya.
James mengaku, mengenai Meikarta, untuk membangun kota baru tidak mudah. Bahkan kudu menghadapi beragam masalah. Dalam pembangunan kota baru diperkukan prasarana dan lingkungan untuk memenuhi kebutuhan dan akomodasi penghuni.
"Kalau membangun kota baru biasanya itu pertama seribu unit itu nan paling penting, menjadikan satu komunitas. nan ini jika sudah belasan ribu semestinya jadi," sebutnya.
James mengungkapkan, Meikarta sudah melakukan serah terima unit nyaris 16 ribuan tahun ini. "Jadi walaupun saya tidak bisa mewakili Mekarta sendiri lantaran itu tidak terlengahkan sendiri dan dimiliki oleh satu perusahaan terbuka dengan governance tersendiri dan itu pun dimiliki lagi oleh perusahaan terbuka namun saya kira ini kan sudah bicara," pungkasnya.
(pgr/pgr)
Saksikan video di bawah ini:
Video: IHSG & Rupiah Beda Arah, BI Tahan Suku Bunga Acuan
Next Article Lippo Mau Rights Issue Rp1,48 T, 95% Duitnya Buat Pengembang Meikarta