Bei Klaim Ihsg Mulai Bangkit Usai Rontok, Ojk Siapkan 'kejutan' Besok

Sedang Trending 7 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX

Jakarta -

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diklaim mulai bangkit usai penutupan sementara alias suspensi perdagangan imbas ambruk hingga 6,12% pada sesi I, Selasa (18/3). Saat ini, IHSG tetap berada di area merah meski tidak seburuk sebelumnya.

Berdasarkan info perdagangan RTI Business pukul 15.25, IHSG tetap melemah 267,674 poin alias 4,14% ke level 6.204. IHSG terpantau bergerak di rentang tertinggi pada level 6.465 dan terendah 6.011 sepanjang hari ini.

"Saat ini sudah pembukaan dari trading halt, perdagangan sudah seperti biasa, apalagi sudah membaik, ya pada saat penutupan (sesi I) ada di nomor 6%, sekarang sudah lebih baik," ucap Direktur Utama BEI, Iman Rachman di Kantor BEI, Jakarta Selatan, Selasa (18/3/2025).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Iman menjelaskan, IHSG sebelumnya juga sempat berada pada level terendah pada Februari. Saat itu, Iman mengatakan sentimen terbesar akibat ketidakpastian ekonomi global.

"Jadi bukan perihal nan wajar beberapa memang rumor isu dunia terjadi, beberapa perihal juga terjadi mereka sedang wait and see," lanjutnya.

Kala itu, BEI dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) juga mengumpulkan sejumlah ketua pasar modal. Pertemuan itu dilakukan untuk mencari solusi meningkatkan keahlian IHSG.

Dari pertemuan tersebut, OJK telah memutuskan bakal menunda penerapan short selling. Selain itu, OJK juga tengah mengkaji buyback tanpa Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).

Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan, Derivatif dan Bursa Karbon OJK Inarno Djajadi mengatakan, ada beberapa kebijakan nan bakal diumumkan mengenai pasar modal besok, Rabu (19/3). Namun, Inarno tak mengungkap rinci kebijakan nan hendak diumumkan besok. Ia hanya menyebut, kebijakan itu bakal diumumkan pukul 10.00 di BEI.

"Kita pada saat 3 Maret kemarin, kota melakukan press conference terhadap pola (IHSG) pada saat itu," kata Inarno.

"Kami mempunyai beberapa policy nan bakal kita lakukan. Insyaallah besok kita bakal melakukan salah satu policy nan bakal kita lakukan. Besok pagi jam 10.00," tutupnya.

(ara/ara)

Selengkapnya