ARTICLE AD BOX
detikai.com
Selasa, 29 Apr 2025 10:37 WIB

Jakarta, detikai.com --
Banjir rob nan meluap ke jalan di area Pluit terjadi akibat adanya tembok nan roboh di galangan kapal, Jalan Mandala Bahari Nomor 16 Pluit Penjaringan Jakarta Utara.
"Tembok nan membatasi antara area galangan kapal dengan jalan roboh tadi malam," ucap Prayitno salah seorang pekerja galangan kapal di Dermaga Muara Angke, Jakarta, Selasa (29/4).
Ia mengatakan semalam saat terjadi banjir tiba-tiba tembok ini ambruk dan membikin semua air laut meluap ke beberapa titik jalan seperti, Jalan Mandala Bahari, depan Green by Pluit, hingga ke Jalan Pluit Karang Ayu Barat, Penjaringan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia mengatakan tembok nan roboh tersebut kemungkinan salah satunya disebabkan terkena deburan air laut nan kencang pada Senin (28/4) malam.
Selain itu di depan galangan kapal juga tengah dilakukan pembangunan saluran air nan menggunakan perangkat berat untuk mengeruk tanah hingga menimbulkan getaran nan membikin tembok tidak kuat. Ditambah pondasi nan menjadi penyangga tembok-tembok galangan kapal tersebut juga dianggap kurang kuat.
"Karena kan pembangunan itu pakai (bor) drill bukan pancang. Mungkin lantaran getar-getar terus dan temboknya hanya di atas tanah, jadinya tidak kuat," kata pekerja tersebut.
Menurut dia perihal itu nan membikin tembok tiba-tiba roboh dan membikin air laut tumpah ke jalan.
"Tadi malam penuh, air laut ke sini semua, pas lagi pasang," kata dia.
Prayitno menambahkan biasanya saat banjir rob besar di Desember 2024, tembok tersebut tetap kokoh sehingga air laut dari galangan kapal pun tidak meluap sampai ke jalan.
Sebelumnya Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan awal banjir pesisir alias banjir rob pada 27 April hingga 4 Mei 2025 akibat adanya kejadian super new moon (fase bulan bulan baru).
Fenomena ink berpotensi meningkatkan ketinggian air laut maksimum berupa banjir pesisir (rob) di wilayah pesisir utara Jakarta.
Kondisi ini menyebabkan Pintu Air Pasar Ikan Siaga/Siaga 2 pada Senin (28/04) pukul 18.00 WIB nan menyebabkan terjadinya beberapa genangan di wilayah utara DKI Jakarta.
(antara/gil)
[Gambas:Video CNN]