Bahlil Soal Anggota Dprd Golkar Diduga Cekik Pramugari: Kalau Salah, Akan Dibina

• 

• Berita

• Politik

Kamis, 17 April 2025 - 01:01 WIB

Jakarta, detikai.com – Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia angkat bicara soal personil DPRD Sumatera Utara (Sumut) Fraksi Golkar, Megawati Zebua nan diduga cekcok mulut hingga mencekik seorang pramugari di dalam pesawat. 

Bahlil mengaku baru mengetahui info tersebut dari pemberitaan di media. Dia menyebut, DPP Golkar tengah mendalami kasus tersebut.

"Saya sendiri tahu juga dari berita, medsos dan kami dari DPP Golkar ikut mendalami," kata Bahlil kepada wartawan di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta Barat, Rabu, 16 April 2025.

Bahlil menyebut, pihaknya bakal mengambil sikap jika kader partainya terbukti bersalah. Bahkan, Golkar kata dia bakal membina kader tersebut.

"Sampai sekarang, jika katakanlah memang nan berkepentingan ada kesalahan alias kekeliruan baik disengaja maupun tidak sengaja pasti Partai Golkar bakal melakukan pembinaan, sebagaimana diatur dalam organisasi dan patokan main dalam partai," pungkas Bahlil. 

Sebelumnya diberitakan, maskapai Wings Air membeberkan argumen melaporkan personil DPRD Sumut, Megawati Zebua ke Polres Nias. Laporan ini mengenai cekcok mulut hingga diduga mencekik seorang pramugari di dalam pesawat.

Peristiwa cekcok mulut hingga diduga terjadi kontak bentuk antara Megawati Zebua dengan pramugari tersebut terjadi di dalam pesawat Wings Air dengan nomor IW-1267 di Bandara Binaka, Kota Gunungsitoli. Pesawat sedang dalam persiapan penerbangan menuju Bandara Kualanamu International Airport, Kabupaten Deliserdang, Minggu, 13 April 2025, sekitar pukul 15.00 WIB. 

"Berdasarkan laporan dan catatan aktual di lapangan, setelah kejadian terjadi di penerbangan IW-1267 rute Gunungsitoli - Medan Kualanamu pada 13 April 2025, tidak terdapat permintaan tenteram dari pihak pengguna kepada pramugari nan bertugas," sebut Corporate Communications Strategic Wings Air, Danang Mandala Prihantoro saat dikonfirmasi detikai.com, Rabu siang, 16 April 2025.

Atas kejadian itu, Danang mengungkapkan Wings Air tetap berkomitmen untuk melindungi keselamatan dan profesionalisme awak pesawat alias kru, serta menjaga ketertiban dan kenyamanan seluruh penerbangan. 

"Oleh lantaran itu, kami melanjutkan proses norma sesuai ketentuan nan berlaku, nan bakal ditangani oleh pihak berkuasa di Polres Nias, Sumatera Utara," ucap Danang.

Danang mengatakan Wings Air melaporkan Megawati Zebua ke Polres Nias nan direncanakan hari ini, Rabu 16 April 2025. Ia berjanji bakal menyampaikan info terbaru mengenai laporan tersebut. 

"Dijadwalkan hari ini (membuat laporan ke Polres Nias)," ucap Danang.