Arus Mudik Di Pelabuhan Bakauheni Lancar, Polisi Pastikan Tidak Ada Penumpukan Kendaraan

detikai.com, Jakarta - Arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung pada 3 April 2024 terpantau lancar. Hal ini berasas hasil pemantauan udara nan dilakukan oleh kepolisian.

Tidak ada penumpukan kendaraan nan signifikan di area pelabuhan, sehingga pemudik dapat melakukan perjalanan dengan nyaman dan aman.

"Kondisi lampau lintas di sekitar pelabuhan tetap terkendali. Hasil pemantauan udara menunjukkan arus kendaraan mengalir dengan tertib. Tidak ada antrean panjang, dan semua melangkah sesuai dengan rencana pengamanan arus mudik,” kata Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Yuni Iswandari Yuyun, Jumat (4/4/2025).

Koordinasi antara kepolisian, pihak ASDP, serta lembaga mengenai lainnya melangkah dengan baik dalam mengatur lampau lintas kendaraan maupun penumpang pejalan kaki.

“Kami terus memastikan agar kapal-kapal dapat beraksi tepat waktu, sehingga arus mudik dapat melangkah lancar tanpa hambatan berarti,” ujar Yuni.

Meskipun arus mudik saat ini terpantau lancar, petugas di lapangan tetap disiagakan untuk mengantisipasi lonjakan pemudik nan diprediksi bakal terjadi dalam beberapa hari ke depan.

“Kami mengimbau kepada para pemudik untuk tetap mematuhi patokan nan bertindak serta mengikuti pengarahan petugas guna memastikan keselamatan dan kelancaran perjalanan,” pungkasnya.

Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi memastikan bahwa stasiun hingga airport siap menghadapi arus kembali Lebaran 2025, agar perjalanan pemudik nan kembali setelah merayakan Idul Fitri di kampung laman dapat melangkah lancar dan aman.

"Kami terus berupaya memastikan arus balik mudik tahun ini melangkah aman, nyaman, dan lancar. Koordinasi antar lembaga terus ditingkatkan agar pelayanan kepada masyarakat semakin optimal," kata Dudy, dikutip dari Antara, Jumat (4/4/2025).

Dudy mengaku telah melakukan kunjungan ke sejumlah simpul transportasi strategis untuk meninjau kesiapan arus kembali Lebaran 2025. Tinjauan dilakukan di Stasiun Pasar Senen, Kantor Pusat PT Pelni, Posko Angkutan Lebaran di Terminal 1B Bandara Soekarno-Hatta, serta Jasa Marga Toll Road Command Center (JMTC) Jatiasih, Bekasi.

Ia menuturkan bahwa pihaknya melakukan peninjauan untuk memastikan kelancaran, keselamatan, dan kenyamanan para pemudik nan kembali ke kota asal setelah merayakan Lebaran di kampung halaman.

Di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat, ia memantau langsung operasional perjalanan kereta api jarak jauh nan menjadi salah satu moda transportasi favorit pemudik.

Dalam kesempatan itu, Menhub memandang pergerakan penumpang di Stasiun Pasar Senen, serta memastikan akomodasi dan pelayanan melangkah optimal sesuai standar keselamatan dan kenyamanan.

Pada Operation Room Kantor Pusat PT Pelni, Menhub meninjau pergerakan pemudik pengguna kapal laut. Pemantauan dilakukan secara real-time untuk memastikan seluruh kapal beraksi sesuai dengan agenda dan standar keselamatan nan ditetapkan.

Selanjutnya, dalam kunjungan ke Posko Angkutan Lebaran di Terminal 1 Bandara Soekarno-Hatta, Menhub meninjau kesiapan maskapai, personel bandara, serta akomodasi pendukung lainnya guna memastikan arus kembali melangkah lancar tanpa kendala.

Sedangkan di JMTC Jatiasih, Menhub melakukan pengecekan kesiapan arus kembali jalur darat serta menyiapkan sejumlah rekayasa lampau lintas untuk menghadapi arus kembali menuju Jakarta.

"Untuk kesiapan mudik jalur darat, kami bakal terus berkoordinasi dengan Korlantas Polri dan Jasamarga untuk menentukan rekayasa lampau lintas nan bakal ditetapkan," ujar Menhub.

Rekayasa bakal dilakukan jika kendaraan nan memadati lampau lintas sudah mencapai parameter minimum dilaksanakannya contraflow ataupun one way. Berdasarkan proyeksi Jasa Marga, Puncak Arus Mudik bakal terjadi pada Minggu (6/4).

Menhub juga mengimbau masyarakat untuk merencanakan perjalanan arus kembali dengan baik, memanfaatkan jasa info nan tersedia, dan mematuhi patokan keselamatan berkendara demi kenyamanan bersama.