Anak Muda Harus Dukung Hilirisasi Agar Peluang Lapangan Kerja Makin Banyak

Sedang Trending 4 hari yang lalu
ARTICLE AD BOX
  • Berita

  • Politik

Senin, 9 Juni 2025 - 10:39 WIB

Jakarta, detikai.com - Pimpinan Pusat Angkatan Muda Partai Golkar (PP AMPG) mendukung penuh kebijakan hilirisasi nan dicanangkan Pemerintahan Prabowo Subianto-Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, melalui Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia. 

Ketua Umum PP AMPG, Said Aldi Al-Idrus mengatakan kebijakan ini sebagai langkah nyata pemerintah dalam memberikan kesempatan kepada pelaku UMKM dan generasi muda untuk ikut membangun ekonomi nasional. Menurut dia, hilirisasi bukan hanya soal tambang saja tapi juga keadilan ekonomi.

“Kebijakan hilirisasi ini bukan hanya soal tambang, tapi soal keadilan ekonomi. Ini kesempatan besar agar pelaku UMKM dan anak-anak muda bisa terlibat langsung dalam sektor strategis seperti pertambangan,” kata Said Aldi melalui keterangannya pada Senin, 9 Juni 2025.

Bahlil Lahadalia (kiri) dan Ketua Umum DMDI Datuk H Said Aldi Al Idrus

Selama ini, kata dia, industri tambang terlalu didominiasi oleh perusahaan besar dan asing. Kata dia, dengan adanya hilirisasi ini bahwa pemerintah membuka ruang agar hasil tambang tidak hanya dieksepor mentah, tapi diolah di dalam negeri. Sehingga, lanjutnya, diharapkan membuka lapangan kerja di Indonesia.

“Hilirisasi membikin nilai tambah dari tambang dinikmati di dalam negeri dan bukan di luar negeri, ini langkah berani. PP AMPG sebagai sayap muda Partai Golkar siap mengawal dan mendukung penuh,” ujarnya.

Menurut Said, AMPG bakal terus berada di garis depan dalam mendukung program hilirisasi dan pemerataan ekonomi nasional. Maka dari itu, Said membujuk generasi muda untuk tidak hanya menonton tetapi ikut terlibat dalam transformasi ekonomi nan sedang berlangsung.

“Ini momentum kita, anak muda kudu berani ambil peran. Partai Golkar lewat AMPG siap menjadi jembatan agar kebijakan seperti hilirisasi betul-betul membawa faedah bagi semua,” imbuhnya.

Di samping itu, Said juga menyoroti langkah Menteri Bahlil mencabut Izin Usaha Pertambangan (IUP) nan mangkrak kemudian mendistribusikan kepada pelaku upaya mini dan lokal. Tentunya, kata dia, ini corak nyata dari keberpihakan pemerintah kepada masyarakat bawah.

Namun, Said mengingatkan bahwa kebijakan berani seperti ini pasti bakal mendapat perlawanan dari pihak-pihak nan selama ini diuntungkan dari sistem lama. 

“Kita tahu ada pihak-pihak nan terganggu, termasuk mafia impor alias pengusaha besar nan merasa kehilangan keuntungan. Tapi kita kudu dukung kebijakan nan berpihak kepada rakyat, bukan segelintir elite,” pungkasnya.

Halaman Selanjutnya

“Ini momentum kita, anak muda kudu berani ambil peran. Partai Golkar lewat AMPG siap menjadi jembatan agar kebijakan seperti hilirisasi betul-betul membawa faedah bagi semua,” imbuhnya.

Halaman Selanjutnya

Selengkapnya