Ada Transaksi Nego Jumbo Rp 1,9 Triliun Di Emiten Emas Bakrie Dan Salim

Jakarta, CNBC Indonesia - Di tengah euforia kenaikan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Senin (14/4/2025), rupanya terselip transaksi negosiasi jumbo, nan melibatkan emiten grup Bakrie dan Salim PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS).

Tak tanggung-tanggung, nilai transaksi negosiasi nan terjadi di emiten tambang emas tersebut mencapai Rp 1,90 triliun, dengan gelombang transaksi sebanyak 2 kali, sebanyak 60 juta lot di nilai Rp 318 per saham.

Diketahui, penanammodal nan melakukan transaksi bukan dari asing, namun belum diketahui secara pasti siapa nan melakukan aksi korporasi ini, dan untuk kepentingan apa. 

Pada perdagangan kemarin, IHSG ditutup melesat nyaris 2%. Indeks loncat 106,29 poin alias naik 1,70% ke level 6.368,52. Sebanyak 492 saham naik, 143 turun, dan 168 tidak bergerak. Nilai transaksi hari ini mencapai Rp 12,63 triliun dengan volume 21,74 miliar saham dalam 1,15 juta kali transaksi.

Mengutip Refinitiv, nyaris seluruh sektor berada di area hijau. Utilitas memimpin dengan kenaikan 8,98% dan diikuti oleh sektor bahan baku nan naik 5,44%. Sementara sektor daya menjadi satu satunya nan tertekan hari ini dan mencatatkan penurunan 4,18% tertekan keahlian saham BYAN nan pada akhir perdagangan melemah 14,88% alias menyentuh pemisah auto rejection bawah (ARB).

Saham konglomerat tetap menjadi penggerak utama IHSG hari ini. BREN dan AMMN tercatat menjadi penggerak utama IHSG dengan kontribusi masing-masing sebesar 19 dan 24 indeks poin. Lalu ada TLKM dan ASII nan masuk empat besar penggerak IHSG.

(ayh/ayh)

Next Article Tok! Emiten Grup Bakrie (BNBR) Konversi Utang Rp 855 M Jadi Saham