1 Korban Kapal Meledak Di Lamongan Masih Hilang, Pencarian Dilanjutkan

Jakarta, detikai.com --

Pencarian korban MT Ronggolawe dan TB Rosalyn 08 nan meledak di Perairan Lamongan memasuki hari ketiga, Sabtu (15/3).

Tim SAR campuran tetap melakukan pencarian terhadap salah satu ABK TB Rosalyn 08 atas nama Irfan Dwi R nan hingga saat ini belum ditemukan.

Insiden meledak serta terbakarnya MT Ronggolawe dan TB Rosalyn 08 di Perairan Lamongan terjadi Kamis (13/03) pagi mengakibatkan dua orang ABK MT Ronggolawe atas nama Aldi Sismedi dan Dwi Nugraha meninggal dunia.

Korban meninggal bumi kemudian bertambah saat Tim SAR campuran melakukan pencarian. Jenazah nan ditemukan merupakan Suharwanto nan merupakan Masinis MT Ronggolawe.

"Tim SAR campuran menemukan Masinis kapal Rongggolawe dalam keadaan meninggal bumi kemudian jenazah korban di bawa ke RSUD Soegiri Lamongan untuk proses lebih lanjut," kata Kepala Kantor SAR Surabaya Nanang Sigit.

Pencarian dilakukan tim SAR campuran dengan mengerahkan satu tim rescue untuk melakukan pencarian di buntang kapal MT Ronggolawe melalui buritan Kapal dengan menggunakan sekoci KN SAR Permadi milik Kantor SAR Surabaya.

Pencarian dilakukan pada lima bagian kapal ialah middle buritan bagian kanan, bilik mandi, top anjungan kemudi, middle bagian tengah kanan, middle hadapan dan bottom palka nan dilakukan secara visual lantaran air laut mulai masuk.

"Sebelum tim rescue masuk ke dalam kapal, tentunya tim rescue kudu memastikan terlebih dulu bahwa kapal dalam keadaan kondusif dan pencarian tetap dipantau oleh safety officer kemudian jika ditemukan bagian kapal dengan api tetap menyala maka rescuer kudu segera keluar dari kapal demi keamanan bersama" ucap Nanang.

Pencarian juga dilakukan dengan penyisiran laut di area letak kejadian oleh Kapal Patroli KSOP Kelas III Tanjung Pakis.

KN SAR Permadi juga melakukan support penyemprotan pada bagian akses bilik mesin nan tetap menyala.

(frd/sfr)