Wisatawan Asing Melalui Bandara Sam Ratulangi Melonjak, Ini Datanya

Jakarta -

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat visitor asing nan masuk ke Provinsi Sulawesi Utara mengalami peningkatan. Hal ini seiring dengan dibukanya penerbangan langsung ke Bandara Sam Ratulangi, Sulawesi Utara.

GM PT. Angkasa Pura Indonesia Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado, Maya Damayanti mengatakan dibukanya penerbangan ini bakal meningkatkan penumpang Internasional di Bandara Sam Ratulangi. Pihaknya sangat mendukung penerbangan Internasional ini dalam meningkatkan pariwisata nan ada di Provinsi Sulawesi Utara.

"Saat ini di airport sam ratulangi telah tersedia Tourist Information Center nan berlokasi di terminal kehadiran Bandara Sam Ratulangi Manado nan bakal membantu memberikan info wisata , hotel dan transportasi," katanya, dalam keterangannya, dikutip Kamis (3/4/2025).

Data Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulawesi Utara menunjukkan jumlah kunjungan sepanjang 2023 mencapai 47,36 ribu, melonjak drastis dari 15,24 ribu pada 2021. Tren ini terus bersambung hingga awal 2025, dengan kehadiran bulanan berkisar 3-5 ribu visitor nan didominasi turis asal Tiongkok nan menyumbang hingga 78% dari total kunjungan.

Sementara Gubernur Provinsi Sulawesi Utara, Yulianus Selvanus mengatakan puncaknya, pada 31 Maret 2025, Manado menerima 137 turis asal Nanjing melalui penerbangan langsung perdana maskapai TransNusa.

"Dalam momen krusial ini menjadi salah satu upaya mempromosikan Manado sebagai destinasi pariwisata unggulan dengan potensi wisata alam, budaya, dan kuliner nan luar biasa. Penerbangan langsung ini menjadi simbol kebangkitan pariwisata Indonesia, khususnya bagi Manado, nan sekarang semakin dikenal sebagai tujuan wisata kelas dunia," ujar Yulianus.

Ia juga menambahkan seiring dengan meningkatnya minat visitor asing, konektivitas internasional ke Manado terus diperluas. Selain rute dari beragam kota di Tiongkok, sekarang visitor juga dapat menjangkau Manado melalui Singapura dengan maskapai Scoot Air serta dari Kinabalu, Malaysia, menggunakan AirAsia.

"Kehadiran rute-rute ini semakin mempermudah akses visitor dari beragam negara untuk menikmati keelokan Sulawesi Utara," ucap Yulianus.

Kehadiran turis asing berakibat positif pada sektor pariwisata lokal, seperti dari sektor perhotelan, UMKM, hingga destinasi unggulan seperti Taman Nasional Bunaken nan menerima 6.447 wisman sepanjang 2024.

Pemerintah dan pelaku industri optimistis tren ini berlanjut, dengan support pembukaan jalur penerbangan internasional, promosi wisata, dan pengembangan atraksi baru untuk memperkuat posisi Manado sebagai destinasi unggulan selain Bali di mata turis asing, terutama dari Tiongkok.

Sejumlah visitor internasional nan tiba di Manado melalui Singapura memilih Sulawesi Utara sebagai tujuan utamanya untuk berburu wisata laut dan wisata pengunungan.

(ada/rrd)