ARTICLE AD BOX
Jakarta, detikai.com - Ketegangan antara Amerika Serikat (AS) dengan mitra dagangnya memicu akibat besar pada perekonomian global. Pilihan investasi pun jadi serba tak menentu di tengah panasnya kondisi saat ini.
Meski demikian, tetap ada sejumlah instrumen investasi nan dinilai kondusif untuk masyarakat Indonesia. Diantaranya menurut Direktur Utama Makmur Sander Parawira adalah reksadana pendapatan tetap dan reksadana campuran nan asetnya adalah obligasi korporasi. Pasalnya, reksadana tersebu bisa memberikan return menarik dengan resiko nan terukur. Lantas seperti apa pertumbuhan penanammodal ritel di 2025 mengingat ada aspek eksternal seperti perang jual beli hingga kembang The Fed?
Selengkapnya saksikan Shania Alatas berbareng Direktur Utama Makmur Sander Parawira di Program Closing Bell detikai.com, Senin (14/04/2025).