ARTICLE AD BOX
Jakarta, detikai.com- Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) menargetkan percepatan pembangunan prasarana internet hingga pelosok sehingga seluruh rakyat Indonesia menikmati jaringan nan sigap dengan nilai terjangkau.
Komdigi bekerja sama dengan pelaku industri untuk mencari solusi untuk meningkatkan kecepatan internet bagi penduduk Indonesia melalui menyusun peta jalan untuk memastikan jaringan kabel fiber optik bisa mencapai wilayah paling kecil. Saat ini berasas speedtest dunia index desember 2024 oleh Ookla, kecepatan internet Indonesia tetap jauh dari 100 mega bytes per second, baik untuk kecepatan mobile maupun fixed broadband. ini berfaedah kecepatan internet Indonesia tetap di bawah dari kebanyakan negara di Asia Tenggara.
Di tengah ambisi pemerintah meningkatkan kecepatan internet di tanah air, dengan langkah menggandeng para pelaku industri, lantas seperti apa daya tarik investasi di sektor konektivitas internet di Indonesia?
Selengkapnya simak perbincangan Safrina Nasution dengan President Director PT Asianet Media Teknologi (Unifiber), Prakash Ranjalkar dalam Profit,CNBCIndonesia (Senin, 24/02/2025)