Uji Coba Sekolah Swasta Gratis, Dprd Dki Minta Sebaran Merata

Sedang Trending 7 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX

detikai.com

Selasa, 06 Mei 2025 19:27 WIB

DPRD DKI Jakarta bakal uji coba program sekolah swasta cuma-cuma di 40 sekolah pada 2025/2026. Program ini bermaksud untuk pertimbangan sebelum penyelenggaraan penuh. Ketua Pansus Rancangan Perda Penyelenggaraan Pendidikan DPRD DKI Jakarta, M Subki meminta uji coba sekolah swasta cuma-cuma merata di lima kota administrasi. Ilustrasi (detikai.com/Adhi Wicaksono)

Jakarta, detikai.com --

Ketua Pansus Rancangan Perda Penyelenggaraan Pendidikan DPRD DKI Jakarta, M Subki meminta uji coba sekolah swasta gratis merata di lima kota administrasi.

Dinas Pendidikan Jakarta diketahui bakal menggelar uji coba di 40 sekolah. Sejauh ini, daftar 40 sekolah itu belum diumumkan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita juga udah minta untuk uji coba itu nan 40 itu jika bisa merata di semua 5 wilayah kota. Supaya masyarakat juga sekalian sosialisasi, paham, gitu ya, bahwa ini memang ada program sekolah gratis," kata Subki di Gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa (6/5).

Anggota Komisi E ini menjelaskan untuk uji coba program ini, sementara bakal berdasarkan Peraturan Gubernur, sembari menunggu Perda nan tetap disusun.

"Jadi nan ini, nan 40 sekolah ini nggak mesti pakai Perda. Dia cukup pakai pergub, insyaallah. Sekarang lagi on progress lah," katanya.

Menurutnya, uji coba ini krusial dilakukan sebagai sarana pertimbangan sebelum program tersebut dilaksanakan sepenuhnya.

"Kalau ada kurangnya kelak ya kita sama-sama pertimbangan dengan teman-teman SKPD. Jadi baru bakal dimulai uji coba itu di bulan Juli bakal datang. Idealnya sih ya mudah-mudahan 2 tahun alias 3 tahun semua sekolah swasta bisa menikmati akomodasi sekolah gratisnya," katanya.

Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta menyatakan program sekolah swasta cuma-cuma bakal diuji coba di tahun aliran baru 2025/2026.

"Kita memang baru bakal melakukan uji coba dari 40 sekolah. Nanti rencananya bakal kita laksanakan di tahun aliran baru di 2025-2026," kata Plt Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Sarjoko di Balai Kota Jakarta, Senin (5/5).

Sarjoko mengatakan Disdik sudah mengumpulkan 40 sekolah tersebut untuk menyamakan persepsi soal program.

Ia menjelaskan sekolah nan bakal melakukan uji coba adalah sekolah nan berada di lokasi-lokasi tidak ada sekolah negeri.

"Prinsipnya adalah lokasi-lokasi sekolah itu nan kita pilih di letak di mana tidak ada sekolah negerinya. Atau daya tampungnya sangat-sangat mini di sekitar itu. Daya tampung sekolah negerinya," katanya.

(fra/yoa/fra)

[Gambas:Video CNN]

Selengkapnya