ARTICLE AD BOX
detikai.com
Sabtu, 28 Jun 2025 14:20 WIB

Makassar, detikai.com --
Kapal tunda (tugboat) TB. Iska 1165 GT 163 nan berisi delapan anak buah kapal (ABK) karam di Perairan Tanjung Goram, Kecamatan Kalisusu, Kabupaten Buton Utara, Sulawesi Tenggara. Satu ABK ditemukan tewas tenggelam.
"Iya, laporan nan kami terima sekitar pukul 02.00 WITA, makanya kita kerahkan tim SAR ke letak dan dilaporkan ada korban meninggal dunia," kata Kepala Basarnas Kendari, Amiruddin AS, Sabtu (28/6).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kapal tersebut kandas di Perairan Goram setelah dihantam gelombang tinggi saat berlayar dari Ereke menuju Moramo sekitar pukul 23.00 WITA, Jumat (27/6),
"Pada saat kapal kandas tiga orang ABK melompat ke laut untuk mencari pertolongan. Namun, satu orang ditemukan meninggal dunia, satu kembali ke kapal dan satu sukses berenang ke daratan," ujarnya.
Amiruddin mengatakan Tim SAR tak bisa langsung mengevakuasi kapal tunda tersebut lantaran ombak tetap tinggi. Kapal dan ABK baru bisa dievakuasi pagi tadi.
"Tapi pagi tadi kapal dan seluruh ABK sudah sukses dievakuasi. Tujuh orang ABK selamat dan satu orang meninggal di sementara berada di rumah sakit," katanya.
Setelah sukses menemukan dan mengevakuasi kapal tugboat nan karam tersebut operasi SAR pun ditutup.
"Operasi SAR hari ini nan dilakukan dinyatakan selesai dan ditutup, seluruh unsur nan terlibat di kembalikan ke kesatuannya masing-masing," ujar Amiruddin.
(fra/mir/fra)
[Gambas:Video CNN]