Transaksi Digital Nasabah Korporasi Bni Tembus Rp 7.931 Triliun

Jakarta, detikai.com - PT Bank Negara Indonesia (Persero)Tbk (BBNI) namalain BNI sepanjang 2024 mencatatkan volume transaksi BNIdirect cash mencapai Rp6.680 triliun. Angka ini mengalami kenaikan 19,4% year on year (yoy) dengan jumlah transaksi nan meningkat sebesar 11% yoy. Sementara itu, untuk keseluruhan jasa BNIdirect, nilai nan sukses dihimpun mencapai Rp7.931 triliun, naik sebesar 23,3% yoy, serta jumlah transaksi nan meningkat sebesar 36,5% yoy.

Demi menggenjot upaya ini di tahun 2025, BNI menjalin kemitraan strategis dengan PT Pelabuhan Indonesia (Persero) alias Pelindo untuk mendorong peningkatan transaksi digital di sektor logistik. BNI Direct sendiri adalah jasa perbankan digital dari BNI untuk pengguna upaya dan institusi. 

Corporate Secretary BNI, Okki Rushartomo, mengatakan kemitraan antara BNI dan Pelindo ini telah terjalin lebih dari satu dekade. Okki juga meyakini kemitraan strategis ini bisa menjadi stimulus positif bagi kedua pihak.

Berdasarkan laporan keahlian finansial kuartal III-2024, Pelindo mencatatkan hasil positif. Dari laporan tersebut tercatat pendapatan upaya dari Pelindo sebesar Rp23,5 triliun alias naik 4% yoy. Salah satu aspek penyumbang keahlian positif itu datang dari digitalisasi operasional nan dijalankan Pelindo dalam melayani aktivitas logistiknya.

Dengan adanya kemitraan ini BNIdirect cash mempermudah operasional Pelindo dengan fitur payroll, pembayaran vendor, notional pooling, pajak, dan beragam jasa lain nan semakin mempermudah operasional perusahaan. Semua jasa ini, kata Okki, berkontribusi dalam mengoptimalkan potensi upaya dan meningkatkan produktivitas Pelindo.

Sementara itu, Group Head Sekretaris Perusahaan Pelindo, Ardhy Wahyu Basuki, mengatakan kemitraan nan dilakukan sesama anak upaya BUMN ini tidak hanya berorientasi pada untung masing-masing entitas bisnis. Lebih dari itu, kata dia, kemitraan ini memberikan untung terbesarnya kepada negara.

(ayh/ayh)

Next Article BNI (BBNI) Raih Pinjaman Rp9,42 T dari Bank of America Dkk