ARTICLE AD BOX
detikai.com, Jakarta - Kejaksaan Agung (Kejagung) menetapkan Direktur Jenderal (Dirjen) Anggaran Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Isa Rachmatarwata sebagai tersangka dalam kasus korupsi PT Asuransi Jiwasraya (Persero). Itulah top 3 news hari ini.
Penetapan ini dilakukan setelah interogator Kejagung mengantongi dua perangkat bukti nan cukup, seperti disampaikan Direktur Penyidik Jaksa Agung Muda Pidana Khusus (Jampidsus) Kejagung Abdul Qohar.
Berdasarkan laporan investigatif Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI), negara mengalami kerugian sebesar Rp16,8 triliun akibat dugaan korupsi dalam pengelolaan finansial dan biaya investasi Jiwasraya selama periode 2008-2018.
Sementara itu, Gedung Kementerian ATR/BPN dilaporkan terbakar pada Sabtu malam 9 Februari 2025. Diduga, sumber api berasal dari hubungan arus pendek listrik. Hal itu diketahui setelah Petugas Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Selatan sukses menjinakkan api.
Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Satriadi Gunawan mengatakan, penyebab kebakaran ada Sabtu malam 8 Februari 2025 diduga Korsleting perangkat AC.
Satriadi mengatakan, api pertama kali terlihat dari ruang Humas lantai dasar. Ketika itu, sekuriti mencoba padamkan api menggunakan APAR, namun tak berhasil.
Berita terpopuler lainnya di kanal News detikai.com adalah mengenai enam makam Belanda dan dua unit bangku taman di Kebun Raya Bogor rusak tertimpa pohon tumbang.
Vice President PT Mitra Natura Raya (MNR), Andreas F Kindangen mengatakan cuaca ekstrem beberapa hari terakhir ini menyebabkan sejumlah pohon di Kebun Raya Bogor tumbang. Salah satunya di area makam Belanda.
Andreas menerangkan, curah hujan di Kota Bogor sejak periode 5 Januari sampai 20 Januari 2025, relatif tinggi. Hal ini menyebabkan kontur tanah di area perakaran pohon tersebut menjadi lebih lunak. Akibatnya, ketika diterpa angin kencang dan hujan deras pohon itu tumbang.
Berikut deretan buletin terpopuler di kanal News detikai.com sepanjang Minggu 9 Februari 2025:
Kementerian Keuangan (Kemenkeu) buka bunyi mengenai penetapan tersangka Dirjen Anggaran Isa Rachmatarwata dalam kasus dugaan korupsi Jiwasraya.
1. Mengintip Isi Garasi Isa Rachmatarwata, Tersangka Korupsi Jiwasraya Rp 16 Triliun
Kejaksaan Agung (Kejagung) menetapkan Direktur Jenderal (Dirjen) Anggaran Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Isa Rachmatarwata, sebagai tersangka dalam kasus korupsi PT Asuransi Jiwasraya (Persero).
Penetapan ini dilakukan setelah interogator Kejagung mengantongi dua perangkat bukti nan cukup.
"Berdasarkan hasil pemeriksaan dan dikaitkan dengan perangkat bukti nan telah diperoleh selama penyidikan, tim interogator telah mendapatkan perangkat bukti nan cukup untuk menetapkan satu orang tersangka, ialah IR," ujar Direktur Penyidik Jaksa Agung Muda Pidana Khusus (Jampidsus) Kejagung, Abdul Qohar, dalam konvensi pers, Jumat 7 Februari 2025.
Berdasarkan laporan investigatif Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI), negara mengalami kerugian sebesar Rp16,8 triliun akibat dugaan korupsi dalam pengelolaan finansial dan biaya investasi Jiwasraya selama periode 2008-2018.
Isa Rachmatarwata dijerat dengan Pasal 2 ayat (1) alias Pasal 3 juncto Pasal 18 Undang-Undang RI Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi juncto Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.
Selengkapnya...
2. Diduga lantaran Korsleting AC, Ini Kronologi Kebakaran Gedung Kementerian ATR/BPN
Gedung Kementerian ATR/BPN dilaporkan terbakar pada Sabtu malam 8 Februari 2025. Diduga, sumber api berasal dari hubungan arus pendek listrik.
Hal itu diketahui setelah Petugas Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Selatan sukses menjinakkan api.
"Penyebab, Diduga Korsleting perangkat AC," kata Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta, Satriadi Gunawan, Minggu awal hari 9 Februari 2025.
Satriadi mengatakan, api pertama kali terlihat dari ruang Humas lantai dasar. Ketika itu, sekuriti mencoba padamkan api menggunakan APAR, namun tak berhasil.
"Api sudah membakar kertas-kertas arsip diatas meja menghasilkan asap tebal," ujar dia.
Selengkapnya...
3. Enam Makam Belanda di Kebun Raya Bogor Tertimpa Pohon Tumbang
Enam makam Belanda dan dua unit bangku taman di Kebun Raya Bogor rusak tertimpa pohon tumbang.
Vice President PT Mitra Natura Raya (MNR), Andreas F Kindangen mengatakan cuaca ekstrem beberapa hari terakhir ini menyebabkan sejumlah pohon di Kebun Raya Bogor tumbang. Salah satunya di area makam Belanda.
"Jadi memang terjadi pohon roboh, salah satunya di area makam Belanda akibat anomali cuaca, hujan, dan angin kencang," kata Andreas, dalam keterangannya, Sabtu 8 Februari 2025.
Ia menerangkan, curah hujan di Kota Bogor sejak periode 5 Januari sampai 20 Januari 2025, relatif tinggi.
Hal ini menyebabkan kontur tanah di area perakaran pohon tersebut menjadi lebih lunak. Akibatnya, ketika diterpa angin kencang dan hujan deras pohon itu tumbang.
Selengkapnya...