ARTICLE AD BOX
Jakarta -
Presiden Prabowo Subianto memberikan petunjuk agar pengangkatan Calon Aparatur Sipil Negara (CASN), baik PNS maupun PPPK dilakukan percepatan jadwal. ASN diangkat paling lambat Juni 2025, sedangkan PPPK paling lambat Oktober 2025.
Hal ini disampaikan oleh Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi. Ia menekankan bahwa, pemerintah berkomitmen penuh untuk memenuhi hak-hak para calon abdi negara.
"Pak Presiden mengambil keputusan dan telah menyetujui untuk memberikan pengarahan sebagai berikut. Pertama pengangkatan Calon ASN dipercepat ialah untuk CPNS diselesaikan paling lambat pada bulan Juni 2025, sedangkan untuk PPPK seluruhnya diselesaikan paling lambat pada bulan Oktober tahun 2025," kata Prasetyo Hadi, di Kantor Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) di Jakarta, Senin (17/3/2025).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Prasetyo Hadi berharap, penyelesaian pengangkatan ini agar ditindaklanjuti dan dilakukan sesuai dengan kesiapan masing-masing Kementerian/Lembaga (KL) maupun pemerintah wilayah (Pemda) dan lembaga terkait.
Selain itu, Prabowo juga memberikan pengarahan agar KL dan Pemda dapat memberikan petunjuk untuk segera dilakukan kajian dan simulasi dengan tetap mempertimbangkan kesiapan masing-masing dalam memenuhi persyaratan tersebut. Hal ini agar pengangkatan ini dapat dilakukan sesuai dengan agenda terbaru nan telah ditetapkan.
Berikutnya pengarahan ketiga, lanjut Prasetyo Hadi, Prabowo meminta agar KL maupun Pemda untuk terus menjaga nilai-nilai kerakyatan dalam penyelenggaraan manajemen. Untuk itu, dipesankan agar KL dan pemda terus menjaga nilai-nilai kerakyatan dalam penyelenggaraan manajemen ASN RI.
"Tetap tenang dan percaya pemerintah berkomitmen penuh memenuhi hak-hak kerabat sekalian," ujarnya.
Sementara itu Menteri PANRB, Rini Widyantini mengatakan hal-hal menyangkut kebijakan CASN ini dilakukan dalam rangka mendorong pelayanan nan optimal dan faedah nan lebih luas ke masyarakat. Ia menegaskan, pihaknya juga bakal memfasilitasi pengangkatan selama KL dan Pemda sudah menunjukkan kesiapannya.
"Semoga mengurangi kekhawatiran ketidakpastian mereka nan sudah lulus CASN," ujar Rini, dalam kesempatan nan sama.
(shc/rrd)