ARTICLE AD BOX
detikai.com
Kamis, 08 Mei 2025 20:27 WIB

Jakarta, detikai.com --
Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto menginstruksikan seluruh kader PDIP untuk berhati-hati terhadap upaya mengambil alih partai. Ia meminta seluruh kader untuk setia kepada Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Pesan tersebut disampaikan Hasto melalui surat dari penjara nan dibagikan Politikus PDIP Guntur Romli melalui akun X @GunRomli pada Jumat (11/4) lalu.
"Seluruh kader dan personil kudu menunjukkan loyalitas terbesar ke Ibu Mega," tulis Hasto.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Hati-hati terhadap upaya nan mau ambil alih partai," sambungnya.
CNNIndonesia.com telah meminta izin Guntur Romli untuk mengutip surat tersebut.
Akan tetapi, Hasto tak merinci lebih lanjut siapa pihak nan disebut bakal melakukan upaya mengambil alih partai tersebut.
Di sisi lain, Hasto mengaku semakin sehat dan segar selama berada di penjara. Hasto mengaku sukses menurunkan berat badan dari 82,4 kilogram menjadi 76 kilogram.
Ia mengaku sukses menurunkan berat badan lantaran melakukan puasa dan berolahraga selama di penjara.
"Jangan sampai orang berpikir bahwa saya kurus lantaran menderita. Saya penuh semangat dan tekad dengan membaca," ujar Hasto.
Saat ini Hasto tengah berada di penjara lantaran tersandung kasus dugaan suap pengurusan PAW Harun Masiku dan perintangan penyidikan.
Hasto disebut menghalangi KPK menangkap Harun Masiku nan sudah buron sejak tahun 2020 lalu. Selain itu, Hasto juga didakwa menyuap mantan Komisioner KPU Wahyu Setiawan Rp600 juta.
Suap diberikan agar Wahyu nan sempat menjadi kader PDIP mengurus penetapan PAW personil DPR periode 2019-2024 Harun Masiku.
Hasto didakwa memberi suap bersama-sama orang kepercayaannya, Donny Tri Istiqomah dan Saeful Bahri kemudian juga Harun Masiku.
Donny saat ini sudah ditetapkan sebagai tersangka tetapi belum diproses, lampau Saeful Bahri telah divonis bersalah dan Harun Masiku tetap menjadi buron.
(fra/mab/fra)
[Gambas:Video CNN]