ARTICLE AD BOX
Jakarta, detikai.com - Beberapa hari terakhir, publik dikejutkan dengan penipuan menggunakan perangkat fake BTS nan muncul dan menyasar pengguna perbankan. Para penipu bakal memanfaatkan perangkat terlarangan itu untuk mengirimkan SMS One Time Password (OTP) kepada para calon korbannya.
Modus ini bakal menyadap SMS OTP nan dikirimkan ke nasabah. Para penipu bakal mengedit isinya dan mengirimkan kembali SMS tersebut seolah berasal dari bank resmi.
Pakar Keamanan Siber, Pratama Persadha menjelaskan tidak bisa dibedakan SMS tersebut berasal dari bank resmi alias penipuan. "Enggak ada, sama persis," kata dia kepada detikai.com, Kamis (6/3/2025).
Dia menjelaskan para penipu menggunakan format nan sama membuatnya tidak bisa dibedakan. Mereka menggunakan teknologi SMS blaster dan membikin mini BTS nan bisa digunakan di mana saja.
"Membuat mini BTS nan portable nan bisa dibawa menggunakan backpack alias ditaruh di mobil," jelas Pratama.
Semua ponsel nan berada di sekitar BTS tiruan itu bakal langsung terhubung. Sebab, Pratama menjelaskan ponsel didesain untuk terkoneksi dengan dengan sinyal BTS nan paling kuat.
Ada beberapa langkah untuk menghindari menjadi korban penipuan tersebut. Salah satunya tidak menekan link apapun nan dikirimkan lewat SMS.
Selain itu, Pratama mengatakan tidak perlu percaya penawaran nan menggiurkan. Terakhir cek kebenaran info nan didapatkan.
"Enggak usah ngeklik apapun yg dikirimkan via SMS. Enggak usah percaya tawaran-tawaran nan menggiurkan dan bombastis. Harus cek dan ricek info nan didapatkan," ucap Pratama.
(dem/dem)
Saksikan video di bawah ini:
Video: Ancaman BTS Palsu Kirim SMS & Kuras Rekening, Ini Bahayanya!
Next Article BTS Palsu Kirim SMS Kuras Rekening ke HP, Menkomdigi Buka Suara