Skema Baru Hub & Spoke Bikin Paket Spx Express Makin Ngebut

Jakarta -

Salah satu kurir SPX Express membagikan kisah uniknya saat mengantarkan paket dengan beragam reaksi pengguna lewat akun TikTok pribadinya @bangrir_. Dengan style santuy dan ramah, pemilik akun tersebut memperlihatkan interaksinya dengan para pelanggan-kebanyakan adalah pembeli online nan memilih metode pembayaran Cash-on-Delivery (COD).

Tak jarang, video-videonya menampilkan respons mengejutkan dari para pengguna nan heran lantaran paket mereka tiba lebih sigap dari perkiraan. Dengan ekspresi tidak percaya, seorang pembeli bertanya kenapa paketnya datang sangat cepat.

"Ya cepet dong, SPX," jawab kurir SPX Express tersebut, Jumat (25/4/2025).

Respons antusias dan komentar kocak dari para pengguna pun memicu penelusuran detikaicom kepada SPX untuk sistem pengirimannya. Saat dihubungi, Direktur Operasional Bisnis SPX Express Harry Akbar Sutiono menyampaikan saat ini pihaknya tengah memberlakukan sistem pengiriman sigap dengan nama Hub & Spoke.

"Ya, benar. Sistem baru ini (Hub & Spoke) sudah jalan beberapa bulan namun belum di semua kota," jelas Harry.

"Kita coba dan rupanya bisa mengirimkan paket penjual kepada pengguna dengan cepat. Tapi memang saat ini belum bisa bertindak untuk semua paket nan kita proses," sambungnya.

Lalu gimana sistematika dan sistem diberlakukannya Hub & Spoke ini? Berdasarkan penjelasan dari Harry, Hub & Spoke memungkinkan pengiriman dilakukan secara langsung dari First Mile (FM)-yaitu dari pemasok ke pusat pengedaran awal-ke Last Mile (LM)-yaitu dari pusat pengedaran akhir ke pelanggan-tanpa perlu melewati Pusat Sortir alias Sorting Center (SOC). Skema ini dapat memangkas lama pengiriman hingga separuh hari lebih sigap dibandingkan pengiriman reguler.

Meskipun sistem ini tetap mempunyai keterbatasan secara kapasitas, Hub & Spoke memungkinkan beberapa paket dengan alamat penerima nan dekat dengan FM Hub, langsung dikirim dan diproses untuk distribusi. Ini dirancang agar paket terdekat tersebut bisa sigap sampai tanpa kudu melewati rute nan lebih panjang, tambah tim SPX Express melalui pesan tulis nan dikirimkan melalui email Media SPX Express.

"Secara teknis, begitu paket masuk ke FM Hub, sistem kita (SPX Express) bakal secara otomatis mendeteksi apakah paket tersebut termasuk ke dalam area pengiriman Hub & Spoke alias tidak. Jika iya, berfaedah alamat penerima berada dalam radius dekat dari FM Hub, dan paket pun bakal langsung dikirim ke LM Hub untuk diproses pengantarannya ke pelanggan," kata Harry.

Diterapkannya sistem Hub & Spoke ini diinisiasi sebagai upaya SPX Express dalam menciptakan pengalaman pengiriman nan sigap bagi para pelanggan. Harapannya, melalui Hub & Spoke ini, SPX bisa terus memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap jasa logistik lokal sebagai jasa kirim nan sigap dan terpercaya.

Melalui pendekatan ini, SPX Express tidak hanya beradaptasi terhadap permintaan pasar nan terus berkembang, tetapi juga menunjukkan gimana teknologi dan strategi pengedaran pandai bisa membikin pengalaman logistik nan lebih baik.

(akn/akn)