ARTICLE AD BOX
Jakarta, detikai.com - Sejumlah tenaga kerja di Bank Wells Fargo ketahuan pura-pura bekerja dengan mengakali sistem. Tak ayal, bank dengan total aset terbesar keempat di Amerika Serikat (AS) itu langsung memecat para oknum tersebut.
Para oknum pekerja pura-pura kerja dengan menggunakan perangkat keyboard tiruan alias mouse jigglers, ialah perangkat untuk membikin mouse seperti bergerak dan komputer tetap terjaga. Mereka menggunakan perangkat ini agar komputer tidak berubah menjadi mode tidur, meskipun tidak menggunakannya.
"Setelah meninjau tuduhan nan melibatkan simulasi aktivitas keyboard nan menciptakan kesan kerja nan aktif," kata perusahaan pada pengajuan ke Otoritas Regulasi Industri Keuangan (FINRA) soal argumen pemecatan dikutip dari Quartz, Sabtu (18/1/2025).
Juru bicara Wells Fargo menjelaskan pihak bank tak bisa menoleransi perilaku tersebut. "Wells Fargo mempunyai standar tinggi untuk tenaga kerja dan tidak menoleransi perilaku tidak etis," ucapnya.
Ternyata perangkat mirip mouse jigglers banyak di pasaran. Bahkan produk-produk itu sangat terkenal digunakan sejumlah para pekerja di bumi melakukan kerja jarak jauh saat pandemi Covid-19.
Sebab perangkat ini membikin para pegawai bisa berpura-pura pekerjaan tanpa diawasi bos secara langsung seperti saat bekerja di kantor.
Dalam beberapa kesempatan, sistem bekerja jarak jauh alias dikenal sebagai work from home (WFH) memang jadi perdebatan. Banyak nan cemas soal keterlibatan tenaga kerja nan melakukan WFH.
State the Global Workplace dari Gallup juga mengungkapkan perihal serupa. Laporan itu mencatat 62% pekerja seluruh bumi tidak terlibat dalam pekerjaannya.
Sebanyak 15% disebut tidak terlibat secara aktif. Mereka menjelaskan dirinya mempunyai manajer alias pekerjaan nan jelek dan aktif mencari nan baru.
(pgr/pgr)
Saksikan video di bawah ini: