Prabowo Didorong Evaluasi Kinerja Menteri Yang Tak Paham Visi Presiden

Sedang Trending 4 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX

detikai.com, Jakarta - Pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka telah melawati 100 hari. Ada satu bangku kabinet nan diganti, ialah Menteri Pendidikan Tinggi, Sain dan Teknologi (Mendikti Saintek).

Menurut Koordinator Nasional Tim 8 Prabowo, Wignyo Prasetyo bahwa pergantian kedudukan menteri tidak cukup satu, karena ada beberapa lagi pembantu presiden nan menunjukkan performa kurang baik.

“Sepertinya presiden perlu mengganti banyak menteri alias pembantunya. Banyak menteri pembantu presiden nan sama sekali tidak nampak keahlian baiknya,” kata mantan tahanan politik era orde baru, kepada wartawan, di Jakarta, Minggu (16/3).

Wignyo menambahkan bahwa perihal tersebut menunjukkan para menteri nan tak memahami visi Presiden Prabowo.

“Kinerja nan kurang baik dari para menteri mempertontonkan jika mereka ini tidak mengerti visi presiden. Kalau mereka itu mengerti tentu sigap menerjemahkan pengarahan presiden dalam bekerja,” tegas Wignyo.

Promosi 1

Isu Sri Mulyani Mundur, Dasco: Saya Cek ke Pemerintah Belum Ada Rencana Reshuffle

Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad menyebut, pertemuan antara Presiden Prabowo Subianto dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani beberapa waktu adalah pertemuan biasa ialah berbuka puasa berbareng sembari membahas rumor ekonomi terkini.

"Kemarin nan saya tahu pertemuan itu adalah pertemuan berbuka puasa, sembari membahas keadaan ekonomi terkini," kata Dasco usai inspeksi dadakan (sidak) di Pasar Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (14/3/2025).

Menurut Dasco pertemuan itu tak ada pembahasan alias hubungannya dengan rencana reshuffle kabinet. Dasco mengaku sudah mengecek ke pemerintah jika dalam waktu dekat ini tak ada rencana pergantian menteri di kabinet.

"Dan saya sudah juga cek kepada pemerintah, belum ada rencana reshuffle dan jika kepada Bu Sri Mulyani juga saya belum sempat (bertanya)," ujar Dasco.

"Tapi jika memandang pertemuan buka puasa kemarin nan seperti teman-teman lihat di media, keduanya penuh keakraban," sambungnya.

Menurut Dasco, rumor reshuffle Sri Mulyani nan beredar tak berdasar dan hanya menggangu hikmad puasa.

"Saya pikir rumor nan dibuat di luaran, itu adalah rumor nan tidak berdasar dan membikin semangat berpuasa menjadi kendor," katanya.

Selengkapnya